Main Article Content

Abstract

Perubahan penjadwalan pada lantai produksi merupakan hal yang sering terjadi guna
memenuhi permintaan konsumen, hal tersebut menyebabkan adanya nervousness. Nervousness
yang terjadi akan berdampak pada pembengkakan biaya, menurunnya produktivitas, dan
menurunnya service level. Faktor-faktor penyebab terjadinya nervousness antara lain:
kesalahan peramalan permintaan, kebijakan ukuran lot, kerusakan mesin, dan keterlambatan
pengiriman bahan baku. Pada studi kasus di PT. Romos ditemukan semua masalah penyebab
nervousness diatas. Index instability sebagai representasi nervousness index dihitung dahulu
untuk kondisi awal perusahaan, setelah diadakan perbaikan index instability dihitung kembali.
Perbaikan dilakukan pada perbaikan metoda peramalan dan jadwal perawatan mesin produksi.
Perbaikan metoda tersebut mengakibatkan penurunan index instability pada perencanaan
Jadwal Induk Produksi perusahaan.

Kata kunci : nervousness, index instability, jadwal induk produksi.

Article Details