Main Article Content

Abstract

Residivis dianggap sebagai salah satu kasus yang mempunyai kadar resiko tinggi sebagai penyebab terjadinya pengulangan tindak kejahatan yang dilakukannya. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kontrol diri (Gottfredson & Hirschi, 2004). Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran seberapa besar pengaruh Cognitive Behavior Therapy (CBT) dalam meningkatkan kontrol diri pada residivis, dari narapidana di LAPAS Kelas I Sukamiskin Bandung. Fokus penelitian ini adalah untuk mengubah pikiran dan keyakinan yang disfungsional menjadi keyakinan fungsional. Penelitian ini menggunakan metode Quasi Experiment dengan desain The One Group Pretest-Postest Design Using a Double Pretest. Adapun Variabel Kontrol diri diukur dengan menggunakan skala kontrol diri yang mengacu pada enam aspek kontrol diri dari Gottfredson dan Hirschi. Jumlah responden yang diteliti sebanyak 2 orang residivis. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberian Cognitive Behavior Therapy (CBT) berpengaruh dalam meningkatkan kontrol diri.

Article Details

How to Cite
Yusuf, U., & Patrisia, R. (2011). Pengaruh Terapi Kognitif Perilaku terhadap Peningkatan Kontrol Diri pada Residivis. JIP (Jurnal Intervensi Psikologi), 3(2), 245–256. https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol3.iss2.art6