Main Article Content
Abstract
Limbah padat industri karet sukar mengalami degradasi di alam sehingga memerlukan pengelolaan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penambahan karet reklim dari limbah outsole terhadap sifat fisis dan sifat thermal dari produk outsole. Pencampuran karet dan bahan aditif lainnya dilakukan menggunakan mesin kneader dan open mill sedangkan proses vulkanisasi dilakukan dengan mesin hydraulic press. Variasi yang digunakan adalah jumlah karet reklim yang ditambahkan yaitu 12,5; 37,5 dan 62,5 phr. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa produk outsole dengan penambahan karet reklim memberikan hasil organoleptis berupa permukaan rata, tidak retak, tidak pecah, tidak kotor dan kesamaan ukuran untuk semua variasi. Pengujian fisis menunjukan ketahanan kikis, kuat tarik dan perpanjangan putus akan mengalami penurunan, sedangkan nilai kekerasan cenderung naik dengan penambahan karet reklim. Ketahanan retak lentur menunjukan hasil untuk penambahan 12,5 dan 37,5 phr dalam kondisi baik dan tidak retak, sedangkan pada 62,5 phr sudah mengalami keretakan. Hasil pengujian kestabilan thermal menunjukan bahwa sampel memiliki kestabilan thermal relatif sama. Hasil penelitian ini menunjukan jika penambahan karet reklim dari limbah outsole sampai 37,5 phr memiliki potensi tinggi sebagai filler pada kompon karet untuk outsole.
Keywords
limbah industri karet
karet reklim
karakteristik fisis
kestabilan thermal
Article Details
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).