Main Article Content
Abstract
Sumur gali merupakan sumber air bersih yang digunakan oleh sebagian besar penduduk Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Air bersih harus memenuhi persyaratan baku mutu air sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2017. Tujuan penelitian ini adalah menentukan status mutu air sumur gali di wilayah kerja 6 Puskesmas Kabupaten Kulon Progo dan mempelajari pengaruh kondisi fisik sumur gali terhadap kualitas air sumur tersebut. Penentuan status mutu air dilakukan dengan metode indeks pencemaran menurut Permenkes Nomor 32 Tahun 2017. Data kualitas air yang digunakan merupakan data sekunder hasil pemeriksaan kualitas air dari Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo tahun 2021. Berdasarkan perhitungan indeks pencemaran, dari 60 sumur yang dijadikan sampel pengukuran kualitas air, terdapat 76,67% sumur dengan status kualitas air tercemar ringan dan 23,33% sumur dengan status kualitas air yang baik. Berdasarkan pengamatan terhadap kondisi fisik sumur, dapat disimpulkan bahwa kondisi fisik sumur gali berpengaruh terhadap kualitas air sumur tersebut.
Article Details
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).