Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujun untuk mengetahui hubungan antara berpikir positif dan jenis kelamin dengan kecenderungan agresi reaktif remaja. Hipotesis yang diajukan adalah semakin tinggi tingkat berpikir positif seseorang, maka kecenderungan agresi reaktifnya semakin rendah. Jenis kelamin laki-Jaki mempunyai kesiapan untuk mempunyai kecenderungan agresi reaktif yang lebih tinggi dibandingkan perempuan. Subjek penelitian adalah 81 siswa kelas I dan kelas II SMU "17" I Bantul, Yogyakarta, yang mempunyai usia 15:06 sampai 18:06 tahun.A/at ukur yang digunakan ada dua, yaitu Skala Berpikir Positif dan Skala Kecenderungan agresi Reaktif.
Melalui analisis korelasi product moment dan Uji-t diketahui bahwa ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara berpikir positif dengan kecenderungan agresi reaktif remaja dengan nilai r= -0,564 (P < 0,01), dan ada perbedaan kecenderungan agresi reaktif antara laki - laki dan perempuan Hasil Uji-t = -2,960 (p<(),01).
Kata kunci: Berpikir positif, kecendenmqan agresi reaktif, remaja,
jenis kelamin, laki-laki, perempuan.
Article Details
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).