Main Article Content
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ketrampilan komunikasi dan jenis kelamin dengan kemampuan negosiasi. Hipotesis penelitian adalah (a) ada hubungan positif antara ketrampilan komunikasi dengan kemampuan negosiasi, (b) ada perbedaan kemampuan negosiasi antara mahasiswa laki-laki dan wanita. Mahasiswa laki-laki lebih tinggi kemampuan negosiasinya dibanding mahasiswa wanita.
           Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa S1 angkatan 1998, 1999, dan 2000 Fakultas Psikologi UGM yang masih aktif kuliah, dengan jumlah 395 orang. Pengambilan sample dilakukan secara unconditioned random sampling sebanyak 100 orang dari 395 anggota populasi. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Kemampuan Negosiasi dan Skala Ketrampilan Komunikasi berdasarkan hasil uji Spearman’s rank order correlation untuk membuktikan hipotesis pertama, dan uji U Mann-Whitney untuk membuktikan hipotesis kedua, diperoleh hasil sebagai berikut : Ada korelasi positif yang signifikan antara ketrampilan komunikasi dengan kemampuan negosiasi (rxy = 0,757; p = 0,000). Semakin tinggi ketrampilan komunikasi, maka semakin tinggi kemampuan negosiasi dan sebaliknya semakin rendah ketrampilan komunikasi maka semakin rendah kemampuan negosiasi. Tidak ada perbedaan kemampuan negosiasi yang signifikan antara laki-laki dan perempuan (U = 779; Z=1,775; p=0,079).
Kata Kunci   :    Kemampuan negosiasi, ketrampilan komunikasi, jenis kelamin.
Article Details
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).