Main Article Content

Abstract

Pengelolaan dan pengaturan suatu Jaringan Distribusi tenaga listrik dapat efektif dan efisien akan
dilengkapi dengan sistem SCADA. Pengendalian jaringan tenaga listrik yang berbasis sistem SCADA mutlak
diperlukan mengingat pertumbuhan permintaan tenaga listrik yang sangat tinggi dan menambah semakin
kompleknya sistem jaringan tenaga listrik, tuntutan akan pengelolaan tenaga listrik yang baik dan handal
sehingga tercapai penyediaan tenaga listrik dalam jumlah dan mutu yang memadai. Namun tingkat kehandalan
sistem SCADA tidak bisa ideal 100%, karena adanya gangguan yang terjadi dan akan mempengaruhinya.
Tingkat kehandalan Jaringan Distribusi dan pada umumnya diukur oleh dua parameter, yaitu: SAIDI & SAIFI.
Semakin tinggi angka SAIDI dan SAIFI akan menunjukkan semakin berkurangnya tingkat kehandalan dan
tingkat pelayanan ke pelanggan. Berdasarkan statistik, lama pemulihan gangguan Tenaga Listrik dapat dilihat
bahwa rata-rata lama pemulihan gangguan dengan menggunakan sistem SCADA adalah 5 menit, sedangkan
tanpa sistem SCADA lamanya pemulihan sampai 120 menit. Semakin tinggi kehandalan sistem SCADA akan
mempercepat proses waktu pemulihan gangguan sehingga akan semakin kecil angka SAIDI yang terjadi.
Analisis penyebab OOS akibat gangguan RTU untuk menurunkan angka gangguan Remote Control pada sistem
SCADA dan pengendalian pada remote control untuk memperbaiki OOS sehingga terjadi proses in Scanning
yang menyebabkan system dapat terkontrol pada jarak jauh.
Kata Kunci: SCADA, SAIDI, SAIFI, OOS dan RTU.

Article Details