Main Article Content

Abstract

Berdasarkan badan pusat statistik kabupaten
Bandung Barat terdapat 10 desa, 216 RW di Kecamatan
Padalarang dan setiap RW tersebut telah difasilitasi organisasi
lokal yaitu karang taruna. Permasalahan yang sering timbul
dalam pelaksanaan monitoring kegiatan karang taruna yaitu
kurangnya informasi yang didapatkan oleh karang taruna
Kecamatan Padalarang mengenai pelaksanaan kegiatan yang
dilakukan oleh karang taruna desa. Sehingga pemantauan secara
menyeluruh terhadap kegiatan desa karang taruna kecamatan
kurang maksimal. Kurangnya pemantauan pada karang taruna
desa dan unit mengakibatkan pemerintah kecamatan tidak dapat
mengetahui gambaran tingkat pencapaian atau perkembangan
dari setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh karang taruna desa.
Penelitian ini bertujuan untuk membangun sebuah sistem
informasi yang memantau setiap perkembangan karang taruna
unit dan desa di Kecamatan Padalarang. Pembuatan perangkat
lunak pada penelitian ini menggunakan metode waterfall.
Penelitian ini juga menghasilkan sistem yang dapat memonitoring
kegiatan serta menghasilkan persentase dari setiap
perkembangan karang taruna desa.

Article Details

Author Biographies

Meryana Putri R, Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi

Jurusan Informatika Fakultas Sains dan Informatika

Faiza Renaldi, Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi

Jurusan Informatika Fakultas Sains dan Informatika

Irma Santikarama, Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi

Jurusan Informatika Fakultas Sains dan Informatika