Main Article Content

Abstract

Pemilihan metode estimasi biaya adalah proses yang sangat penting dalam kesuksesan pelaksanaan suatu proyek perangkat lunak. Hal ini dikarenakan kesesuaian penggunaan metode dengan proyek yang akan dikerjakan dapat menghasilkan estimasi biaya yang akurat dan dapat dipercaya. Estimasi biaya merupakan bagian penting dalam tahap pengembangan perangkat lunak dimana manajer dapat menentukan besarnya biaya, waktu dan usaha yang harus dikeluarkan atas pelaksaaan sebuah proyek. Untuk dapat memilih metode estimasi yang sesuai dengan proyek yang akan dikerjakan diperlukan pemahaman yang jelas tentang metode-metode estimasi biaya yang ada salah satunya mengetahui kelemahan dan kelebihan dari masing-masing metode tersebut. Dalam penelitian ini dikaji dua kelompok besar metode estimasi biaya perangkat lunak yakni model algoritmik dan non algoritmik untuk membandingkan kelebihan dan kekurangan beberapa metode yang sering digunakan dalam kedua kelompok model tersebut, sehingga dapat menjadi rekomendasi bagi para manajer serta pembaca dalam melakukan penelitian tentang estimasi biaya perangkat lunak maupun dalam pemilihan metode estimasi.

Article Details