Main Article Content
Abstract
This study aims to analyze the factors that influence the unemployment rate in ASEAN countries. This study takes a case study in 9 ASEAN countries during the period 2013 to 2019. The analysis tool used is panel data regression with the best model, namely fixed effect. The results of the study show that macroeconomic variables, namely inflation and exchange rates, have a positive effect on the unemployment rate in ASEAN countries. On the other hand, the GDP variable has a negative effect, meaning that the higher the GDP, the lower the unemployment rate. The test results show that the FDI and export variables do not have a significant effect on the unemployment rate. The implication of this study is the importance of controlling macroeconomic variables to overcome unemployment rates in ASEAN countries. The variable that has the greatest impact on unemployment in ASEAN countries is inflation with a coefficient value of 0.0403. The results of this study imply that the government needs to control and maintain conducive macroeconomic variables through accommodative monetary and fiscal policies to reduce the unemployment rate.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Annanzah, N.S. dan Rahmatika, N. (2019) “Analisis Hubungan Tingkat Pengangguran Dan Inflasi : Studi Kasus Di Asean 7,” Jurnal Ketenagakerjaan, 14(2), hal. 153–163.
- Arfani, R.N. (2018) “Machine Translated by Google Pergeseran Produksi dan Peningkatan dalam Produksi Otomotif ASEAN Jaringan : Kasus Rantai Nilai Regional yang dipimpin Toyota,” 1.
- Asean (2023) Tujuan ASEAN. Tersedia pada: https://asean.org/about-asean.
- Badan Pusat Statistik (2023) Tenaga Kerja. Tersedia pada: https://www.bps.go.id/subject/6/tenaga-kerja.html.
- Bakhshi, Z. dan Ebrahimi, M. (2016) “MARKETING AND BRANDING RESEARCH The effect of real exchange rate on unemployment,” Marketing and Branding Research, 3(1), hal. 4–13.
- Bayar, Y. (2014) “Effects of economic growth, export and foreign direct investment inflows on unemployment in Turkey,” Investment Management and Financial Innovations, 11(2), hal. 20–27.
- Dewi, D.R. dan Arka, S. (2019) “Pengaruh Ekspor, Foreign Direct Investment,Pertumbuhan Ekonomi, Dan Tingkat Upah Terhadap Pengangguran Di Asean,” hal. 1945–1971.
- Haris, M.A. (2016) “Determinan tingkat pengangguran di negara-negara organisasi kerjasama islam (oki) dan negara-negara non oki di Asia Tenggara periode tahun 1985 - 2014 (Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina),” Https://Medium.Com/, 2014. Tersedia pada: https://medium.com/@arifwicaksanaa/pengertian-use-case-a7e576e1b6bf.
- Herniwati, D.P. dan Handayani, R. (2019) “Pengangguran Terbuka Di Provinsi Jawa Tengah,” Diponegoro Journal of Economics, 1(1), hal. 166.
- Huda, M. (2022) “Determinan Tingkat Pengangguran Di Kawasan Asean Tahun 2010-2019.” Tersedia pada: http://eprints.ums.ac.id/97839/13/NASKAH PUBLIKASI E.pdf.
- Kompas (2023) Komoditas Ekspor ASEAN. Tersedia pada: https://www.kompas.com/skola/read/2021/11/04/120000969/contoh-komoditas-ekspor-indonesia-untuk-negara-negara-asean.
- Listiana, Y. dan Sariyani (2020) “Determinan Inflasi Dan Pengangguran Di Negara Asean,” Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 3(2), hal. 328–334. Tersedia pada: https://doi.org/10.33005/jdep.v3i2.113.
- Mankiw, N.G. (2010) Macroeconomics.
- Mehmet Mucuk, M.T.D. (2013) “the Effect of Foreign Direct Investments on Unemployment :,” Journal of Business, Economics & Finance, 2(3), hal. 53–66.
- Muafiqie, H. dan Setiawan, D. (2019) “Permasalahan Pengangguran Di Indonesia Periode 2000-2016,” @ Trisula, 2, hal. 526–536. Tersedia pada: http://ejournal.undar.ac.id/index.php/trisula/article/view/70.
- Nyahokwe, O. dan Ncwadi, R. (2013) “Impact of exchange rate volatility on unemployment in South Africa,” Mediterranean Journal of Social Sciences, 4(3), hal. 109–120. Tersedia pada: https://doi.org/10.5901/mjss.2013.v4n3p109.
- Patra ghifari dimas bayu, Nuraini ida, F.M.K. (2020) “Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengangguran Di Beberapa Negara Asean,” Jurnal Ilmua Ekonomi (JIE), 4(2), hal. 339–353.
- Purnama, N.I. (2015) “Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi terhadap Pengangguran di Kota Medan,” Jurnal Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, 15(2), hal. 130–138.
- Rudiawan, H. dan Meirinaldi (2019) “Dampak Faktor-Faktor Makro Ekonomi Terhadap Pertumbuhan Produk Domestik Bruto Indonesia,” Journal Ekonomi, 21(1), hal. 1–15.
- Sari, A.C.P. dan Kaluge, D. (2018) “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Asean Member Countries Pada Tahun 2011-2016,” Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi Asia, 11(1), hal. 24–29. Tersedia pada: https://doi.org/10.32812/jibeka.v11i1.26.
- Sukrino, S. (2010) Makro Ekonomi Pengantar. Tersedia pada: http://kin.perpusnas.go.id/DisplayData.aspx?pId=10416&pRegionCode=TRUNOJOYO&pClientId=639.
- Tumilaar1, T. V., Maramis2, M.T.B. dan Siwu, H.F.D. (2022) “Pengaruh Jumlah Penduduk, Pendidikan, Dan Upah Minimum Terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka Di Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Timur,” 22(5).
- Zamzami, Z., Hastuti, D. dan Sunargo, S. (2020) “Pengaruh ekspor Asia Timur terhadap pengangguran di Indonesia,” Jurnal Paradigma Ekonomika, 15(1), hal. 59–74. Tersedia pada: https://online-journal.unja.ac.id/paradigma/article/view/9220.
References
Annanzah, N.S. dan Rahmatika, N. (2019) “Analisis Hubungan Tingkat Pengangguran Dan Inflasi : Studi Kasus Di Asean 7,” Jurnal Ketenagakerjaan, 14(2), hal. 153–163.
Arfani, R.N. (2018) “Machine Translated by Google Pergeseran Produksi dan Peningkatan dalam Produksi Otomotif ASEAN Jaringan : Kasus Rantai Nilai Regional yang dipimpin Toyota,” 1.
Asean (2023) Tujuan ASEAN. Tersedia pada: https://asean.org/about-asean.
Badan Pusat Statistik (2023) Tenaga Kerja. Tersedia pada: https://www.bps.go.id/subject/6/tenaga-kerja.html.
Bakhshi, Z. dan Ebrahimi, M. (2016) “MARKETING AND BRANDING RESEARCH The effect of real exchange rate on unemployment,” Marketing and Branding Research, 3(1), hal. 4–13.
Bayar, Y. (2014) “Effects of economic growth, export and foreign direct investment inflows on unemployment in Turkey,” Investment Management and Financial Innovations, 11(2), hal. 20–27.
Dewi, D.R. dan Arka, S. (2019) “Pengaruh Ekspor, Foreign Direct Investment,Pertumbuhan Ekonomi, Dan Tingkat Upah Terhadap Pengangguran Di Asean,” hal. 1945–1971.
Haris, M.A. (2016) “Determinan tingkat pengangguran di negara-negara organisasi kerjasama islam (oki) dan negara-negara non oki di Asia Tenggara periode tahun 1985 - 2014 (Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina),” Https://Medium.Com/, 2014. Tersedia pada: https://medium.com/@arifwicaksanaa/pengertian-use-case-a7e576e1b6bf.
Herniwati, D.P. dan Handayani, R. (2019) “Pengangguran Terbuka Di Provinsi Jawa Tengah,” Diponegoro Journal of Economics, 1(1), hal. 166.
Huda, M. (2022) “Determinan Tingkat Pengangguran Di Kawasan Asean Tahun 2010-2019.” Tersedia pada: http://eprints.ums.ac.id/97839/13/NASKAH PUBLIKASI E.pdf.
Kompas (2023) Komoditas Ekspor ASEAN. Tersedia pada: https://www.kompas.com/skola/read/2021/11/04/120000969/contoh-komoditas-ekspor-indonesia-untuk-negara-negara-asean.
Listiana, Y. dan Sariyani (2020) “Determinan Inflasi Dan Pengangguran Di Negara Asean,” Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 3(2), hal. 328–334. Tersedia pada: https://doi.org/10.33005/jdep.v3i2.113.
Mankiw, N.G. (2010) Macroeconomics.
Mehmet Mucuk, M.T.D. (2013) “the Effect of Foreign Direct Investments on Unemployment :,” Journal of Business, Economics & Finance, 2(3), hal. 53–66.
Muafiqie, H. dan Setiawan, D. (2019) “Permasalahan Pengangguran Di Indonesia Periode 2000-2016,” @ Trisula, 2, hal. 526–536. Tersedia pada: http://ejournal.undar.ac.id/index.php/trisula/article/view/70.
Nyahokwe, O. dan Ncwadi, R. (2013) “Impact of exchange rate volatility on unemployment in South Africa,” Mediterranean Journal of Social Sciences, 4(3), hal. 109–120. Tersedia pada: https://doi.org/10.5901/mjss.2013.v4n3p109.
Patra ghifari dimas bayu, Nuraini ida, F.M.K. (2020) “Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengangguran Di Beberapa Negara Asean,” Jurnal Ilmua Ekonomi (JIE), 4(2), hal. 339–353.
Purnama, N.I. (2015) “Analisis Pengaruh Tingkat Inflasi terhadap Pengangguran di Kota Medan,” Jurnal Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, 15(2), hal. 130–138.
Rudiawan, H. dan Meirinaldi (2019) “Dampak Faktor-Faktor Makro Ekonomi Terhadap Pertumbuhan Produk Domestik Bruto Indonesia,” Journal Ekonomi, 21(1), hal. 1–15.
Sari, A.C.P. dan Kaluge, D. (2018) “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Asean Member Countries Pada Tahun 2011-2016,” Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi Asia, 11(1), hal. 24–29. Tersedia pada: https://doi.org/10.32812/jibeka.v11i1.26.
Sukrino, S. (2010) Makro Ekonomi Pengantar. Tersedia pada: http://kin.perpusnas.go.id/DisplayData.aspx?pId=10416&pRegionCode=TRUNOJOYO&pClientId=639.
Tumilaar1, T. V., Maramis2, M.T.B. dan Siwu, H.F.D. (2022) “Pengaruh Jumlah Penduduk, Pendidikan, Dan Upah Minimum Terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka Di Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Timur,” 22(5).
Zamzami, Z., Hastuti, D. dan Sunargo, S. (2020) “Pengaruh ekspor Asia Timur terhadap pengangguran di Indonesia,” Jurnal Paradigma Ekonomika, 15(1), hal. 59–74. Tersedia pada: https://online-journal.unja.ac.id/paradigma/article/view/9220.