Main Article Content
Abstract
Menghilangkan waste dan mengoptimalkan penggunaan kontainer merupakan hal yang penting dalam proses pengiriman komponen impor yang dilakukan oleh divisi logistik impor. Proses di gudang bahan baku impor berawal dari unloading kontainer hingga penyimpanan pada rak shutter. Pengiriman dalam kemasan pallet kayu untuk komponen PIO non-regulasi menimbulkan permasalahan yaitu ruang yang tidak terpakai cukup besar karena kardus komponen tidak diperbolehkan menahan tumpukan pallet kayu dan membutuhkan proses mengemas ulang. Penggantian pengiriman kemasan pallet kayu menjadi pallet rangka besi harus dianalisis kelayakannya sehingga masalah tersebut dapat diatasi. Disamping itu pengiriman komponen PIO non-regulasi dapat menggenapi pola siklus returnable pallet besi yang selama ini tidak dapat berlangsung untuk impor center cap dan ekspor komponen Engine SUV. Cara pengalokasian ke pallet rangka besi berdasarkan dimensi kardus komponen setelah itu disimulasikan ke dalam gambar AutoCAD 3 dimensi. Dengan pengemasan pallet rangka besi diperoleh jumlah pallet rangka besi yang dipakai 46 unit. Efisiensi penggunaan kontainer mencapai 72,1%, kebutuhan kontainer berkurang 1 kontainer, dan penghematan waktu sebesar 15,3 jam.
Article Details
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).