Main Article Content
Abstract
Abstract. Swamedikasi adalah suatu tindakan untuk melakukan pengobatan terhadap suatu
penyakit atau luka secara mandiri dengan menggunakan obat-obatan tertentu yang mudah
diperjual-belikan di apotek atau tempat umum baik obat bebas, obat bebas terbatas, ataupun obat
keras dan psikotropika4. Tingkat swamedikasi di masyarakat sudah tinggi, namun kesalahan pengobatan mandiri karena kurang informasi dapat berakibat fatal. Penelitian ini dimaksudkan untuk
mengembangkan aplikasi berbasis android yang memberikan panduan swamedikasi kepada
penggunanya. Aplikasi yang dikembangkan meliputi penyakit-penyakit ringan seperti Alergi,
Anemia, Asma, Batuk, Biang Keringat, Demam, Dermatitis, Diare, Faringitis, Influenza,
Insomnia, Jerawat, Kaki Atlet, Kandida Vaginitis, Kapalan, Ketombe, Konstipasi, Luka Bakar,
Muntah, Obesitas, Penyakit Periodontal, Psoriasis, Sakit Kepala, Sinusitis, Wasir, Xerostomia.
Fitur aplikasi yang dikembangkan berupa informasi penyakit berisi gejala penyakit, penyebab
terjadinya penyakit, cara pengobatan dan obat yang dapat digunakan serta memungkinkan
pengguna untuk memberikan komentar terkait obat yang pernah digunakan.
Keywords: swamedikasi, application based learning, obat, pengobatan mandiri,
social sharing.
penyakit atau luka secara mandiri dengan menggunakan obat-obatan tertentu yang mudah
diperjual-belikan di apotek atau tempat umum baik obat bebas, obat bebas terbatas, ataupun obat
keras dan psikotropika4. Tingkat swamedikasi di masyarakat sudah tinggi, namun kesalahan pengobatan mandiri karena kurang informasi dapat berakibat fatal. Penelitian ini dimaksudkan untuk
mengembangkan aplikasi berbasis android yang memberikan panduan swamedikasi kepada
penggunanya. Aplikasi yang dikembangkan meliputi penyakit-penyakit ringan seperti Alergi,
Anemia, Asma, Batuk, Biang Keringat, Demam, Dermatitis, Diare, Faringitis, Influenza,
Insomnia, Jerawat, Kaki Atlet, Kandida Vaginitis, Kapalan, Ketombe, Konstipasi, Luka Bakar,
Muntah, Obesitas, Penyakit Periodontal, Psoriasis, Sakit Kepala, Sinusitis, Wasir, Xerostomia.
Fitur aplikasi yang dikembangkan berupa informasi penyakit berisi gejala penyakit, penyebab
terjadinya penyakit, cara pengobatan dan obat yang dapat digunakan serta memungkinkan
pengguna untuk memberikan komentar terkait obat yang pernah digunakan.
Keywords: swamedikasi, application based learning, obat, pengobatan mandiri,
social sharing.