Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memahami aktualisasi nilai-nilai persatuan dalam QS. Ali Imran Ayat 103 dalam konteks keindonesiaan. Di era digital, persatuan bangsa diuji dengan berbagai tantangan seperti radikalisme, intoleransi, dan separatisme. Ayat Al-Qur'an ini menegaskan pentingnya persatuan dan melarang perpecahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kajian pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktualisasi nilai-nilai persatuan dalam QS. Ali Imran Ayat 103 dapat dilakukan dengan: menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, meningkatkan toleransi dan saling menghormati, menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air, meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, memelihara kerukunan antarumat beragama. Aktualisasi nilai-nilai persatuan ini merupakan tanggung jawab bersama seluruh rakyat Indonesia. Dengan menerapkan nilai-nilai persatuan ini, diharapkan bangsa Indonesia dapat mencapai cita-cita kemerdekaan, yaitu mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
References
- Abdullah bin Muhammad. (1994). Tafsir Ibnu Katsir Jilid 2 (1st ed.). Mu-assasah Daar al-Hilaal.
- Abdullah bin Muhammad. (2008). Lubaabut Tafsir Min Ibni Katsir, dalam Terjemah Abdul Ghoffar & Abu Ihsan, Tafsir Ibnu Katsir Jilid 2. . Pustaka Imam Asy Syafi’i.
- Alwi, A. (2020). Solidaritas Masyarakat Multikultural dalam Menghadapi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional. https://ojs.literacyinstitute.org/index.php/prosiding-covid19
- Budiman, A., Taufiq, O. H., & Nurholis, E. (2022). Ancaman Intoleransi Terhadap Dasar Negara Pancasila Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Ideologi Wilayah (Studi Di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Periode 2019-2020). Jurnal Ketahanan Nasional, 28(3). https://doi.org/10.22146/jkn.61332
- DJ, N., & Jumardi, J. (2022). Peran Guru dalam Menanamkan Sikap Nasionalisme terhadap Peserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 8341–8348. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3775
- Fitriani, S. (2020). Analisis: Jurnal Studi Keislaman Keberagaman dan Toleransi Antar Umat Beragama. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 20(2), 179–192. https://doi.org/10.24042/ajsk
- Makmur, S. (2015). Budaya Hukum dalam Masyarakat Multikultural. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-i, 2(2). https://doi.org/10.15408/sjsbs.v2i2.2387
- Masyrullahushomad. (2019). Mengokohkan Persatuan Bangsa Pasca Konflik Bernuansa Agama di Ambon dan Poso. Istoria, 15(1).
- Nada, N. Q., & Susanti, R. (2023). Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika Bagi Peserta Didik di SMA Negeri 1 Palembang. Adijaya: Julnal Multidisiplin, 1(2), 293–301. https://e-journal.naureendigition.com/index.php/mj
- Nazlatul Ukhra, S., & Zulihafnani. (2021). Konsep Persatuan dalam Al-Qur’an dan Relevansinya dengan Pancasila Sila Ketiga. Tafse: Journal of Qur’anic Studies, 6(1), 111–125. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/
- Purwantoro, S. A., Syahardani, R., Hermawan, E., Kuvaeni, A., & Indarti. (2021). Media Sosial: Peran dan Kiprah dalam Pengembangan Kebangsaan. Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia, 9(4).
- Santoso, G., Abdulkarim, A., Maftuh, B., Sapriya, & Murod, M. (2023). Kajian Ketahanan Nasional melalui Geopolitik dan Geostrategi Indonesia Abad 21. Jurnal Pendidikan Transformatif (Jupetra), 2(1).
- Siregar, C. (2014). Pancasila. Keadilan Sosial, dan Persatuan Indonesia. Humaniora, 5(1).
- Tambusai, J. P., Maulana Aditia, I., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Runtuhnya Nilai-Nilai Persatuan dan Kesatuan Bangsa Bernegara Akibat Merajarelanya Hoax. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3).
- Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
- Zis, S. F., Effendi, N., & Roem, E. R. (2021). Perubahan Perilaku Komunikasi Generasi Milenial dan Generasi Z di Era Digital. Satwika : Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 5(1), 69–87. https://doi.org/10.22219/satwika.v5i1.15550
- Zuhroh, K., & Sholihuddin, M. A. (2019). Nilai-nilai Toleransi Antar Sesama dan Antar Umat Beragama. MULTICULTURAL of Islamic Edication, 3(1).
References
Abdullah bin Muhammad. (1994). Tafsir Ibnu Katsir Jilid 2 (1st ed.). Mu-assasah Daar al-Hilaal.
Abdullah bin Muhammad. (2008). Lubaabut Tafsir Min Ibni Katsir, dalam Terjemah Abdul Ghoffar & Abu Ihsan, Tafsir Ibnu Katsir Jilid 2. . Pustaka Imam Asy Syafi’i.
Alwi, A. (2020). Solidaritas Masyarakat Multikultural dalam Menghadapi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional. https://ojs.literacyinstitute.org/index.php/prosiding-covid19
Budiman, A., Taufiq, O. H., & Nurholis, E. (2022). Ancaman Intoleransi Terhadap Dasar Negara Pancasila Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Ideologi Wilayah (Studi Di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Periode 2019-2020). Jurnal Ketahanan Nasional, 28(3). https://doi.org/10.22146/jkn.61332
DJ, N., & Jumardi, J. (2022). Peran Guru dalam Menanamkan Sikap Nasionalisme terhadap Peserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 8341–8348. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3775
Fitriani, S. (2020). Analisis: Jurnal Studi Keislaman Keberagaman dan Toleransi Antar Umat Beragama. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 20(2), 179–192. https://doi.org/10.24042/ajsk
Makmur, S. (2015). Budaya Hukum dalam Masyarakat Multikultural. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-i, 2(2). https://doi.org/10.15408/sjsbs.v2i2.2387
Masyrullahushomad. (2019). Mengokohkan Persatuan Bangsa Pasca Konflik Bernuansa Agama di Ambon dan Poso. Istoria, 15(1).
Nada, N. Q., & Susanti, R. (2023). Implementasi Nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika Bagi Peserta Didik di SMA Negeri 1 Palembang. Adijaya: Julnal Multidisiplin, 1(2), 293–301. https://e-journal.naureendigition.com/index.php/mj
Nazlatul Ukhra, S., & Zulihafnani. (2021). Konsep Persatuan dalam Al-Qur’an dan Relevansinya dengan Pancasila Sila Ketiga. Tafse: Journal of Qur’anic Studies, 6(1), 111–125. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/
Purwantoro, S. A., Syahardani, R., Hermawan, E., Kuvaeni, A., & Indarti. (2021). Media Sosial: Peran dan Kiprah dalam Pengembangan Kebangsaan. Jurnal Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia, 9(4).
Santoso, G., Abdulkarim, A., Maftuh, B., Sapriya, & Murod, M. (2023). Kajian Ketahanan Nasional melalui Geopolitik dan Geostrategi Indonesia Abad 21. Jurnal Pendidikan Transformatif (Jupetra), 2(1).
Siregar, C. (2014). Pancasila. Keadilan Sosial, dan Persatuan Indonesia. Humaniora, 5(1).
Tambusai, J. P., Maulana Aditia, I., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Runtuhnya Nilai-Nilai Persatuan dan Kesatuan Bangsa Bernegara Akibat Merajarelanya Hoax. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3).
Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Zis, S. F., Effendi, N., & Roem, E. R. (2021). Perubahan Perilaku Komunikasi Generasi Milenial dan Generasi Z di Era Digital. Satwika : Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 5(1), 69–87. https://doi.org/10.22219/satwika.v5i1.15550
Zuhroh, K., & Sholihuddin, M. A. (2019). Nilai-nilai Toleransi Antar Sesama dan Antar Umat Beragama. MULTICULTURAL of Islamic Edication, 3(1).