Main Article Content
Abstract
Latar Belakang: Pengetahuan dan sikap ibu setelah melahirkan dengan SC mengenai perawatan dapat menentukan kemampuan dalam merawat diri secara mandiri sehingga mampu memantau perubahan-perubahan yang terjadi pada dirinya selama masa setelah melahirkan. World Health Organization (WHO) menetapkan standar rata-rata sectio caesarea di masing-masing negara adalah sekitar 5-15% per 1000 kelahiran di dunia. Temuan yang dilakukan peneliti di wilayah kerja Puskesmas Sukadana saat wawancara ditemukan 4 dari 6 orang ibu mengatakan kurang mengetahui secara jelas bagaimana perawatan luka post SC.
Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh edukasi nutrisi post sectio caesarea terhadap pengetahuan ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Sukadana
Metode : Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi experiment berupa pre test and post test nonequivalent control grup. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu post sectio caesarea di wilayah kerja Puskesmas Sukadana berjumlah 43 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan sampel sebanyak 38 orang. Pengumpulan data menggunakan metode kuesioner
Hasil : Data hasil penelitian didapatkan bahwa nilai Sig.(2-tailed) sebesar p=0.000 lebih kecil dari < nilai probabilitas 0.05 dan dapat dikatakan bahwa ada perbedaan antara hasil post pada kelompok kontrol dan intervensi
Kesimpulan : terdapat pengaruh edukasi nutrisi post sectio caesarea terhadap pengetahuan ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Sukadana.
Kata Kunci : Edukasi, Nutrisi, Sectio Caesaria, Pengetahuan