Main Article Content

Abstract

PurposeTo analyze the effect of inflation, Gross Domestic Product, interest rates, Human Development Index and trade openness on Foreign Direct Investment (FDI) to countries in the ASEAN region.


MethodsThis study uses panel data for the 2010-2019 period in 7 (seven) countries in the ASEAN region.


Findings The results showed that inflation, interest rates and the Human Development Index had no effect on FDI in ASEAN countries, while the Gross Domestic Product (GDP) variable had a positive effect on FDI and trade openness had a negative effect on FDI in ASEAN countries. The country with the highest FDI inflows is owned by Singapore, while the country with the lowest FDI inflows is owned by Indonesia.


ImplicationPolicies are needed to encourage the growth of Gross Domestic Product (GDP), the governments of each country in the ASEAN region need to regulate trade openness to increase FDI inflows.


Originality This study focuses on the factors influencing FDI inflows to the 7 countries of the ASEAN region.


 


Abstrak


Tujuan – Untuk menganalisis pengaruh inflasi, Produk Domestik Bruto, suku bunga, Indeks Pembangunan Manusia dan keterbukaan perdagangan terhadap Foreign Direct Investment (FDI) ke negara di kawasan ASEAN


Metode – Penelitian ini menggunakan data panel periode 2010 – 2019 pada 7 (tujuh) negara di kawasan ASEAN


Temuan – Hasil penelitian menunjukkan variable inflasi, suku bunga, dan Indeks Pembangunan Manusia tidak berpengaruh terhadap FDI di Negara Kawasan ASEAN, sementara variabel Produk Domestik Bruto (PDB) berpengaruh positif terhadap FDI dan variabel Keterbukaan Perdagangan berpengaruh negatif terhadap FDI di Negara Kawasan ASEAN. Negara dengan aliran masuk FDI tertinggi dimiliki oleh negara Singapura, sedangkan negara dengan aliran masuk FDI terendah dimiliki oleh Indonesia.


Implikasi – Diperlukan kebijakan untuk mendorong pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB), pemerintah tiap negara di kawasan ASEAN perlu mengatur keterbukaan perdagangan untuk meningkatkan aliran masuk FDI.


Orisinalitas – Penelitian ini fokus pada faktor-faktor yang mempengaruhi aliran masuk FDI ke 7 negara kawasan ASEAN.

Keywords

Inflation Gross Domestic Product interest rates Human Development Index trade openness Foreign Direct Investment

Article Details

How to Cite
Fajar Nurbani Aslam, & Ari Rudatin. (2023). Analisis determinan aliran Foreign Direct Investment (FDI) di kawasan ASEAN. Jurnal Kebijakan Ekonomi Dan Keuangan, 1(2), 205–211. https://doi.org/10.20885/JKEK.vol1.iss2.art7

References

  1. Adiyudawansyah, A., & Santoso, D. B. (2013). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Foreign Direct Investment Di Lima Negara ASEAN. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 1(2).
  2. Anwar, C. J. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Foreign Direct Investment (FDI) di Kawasan Asia Tenggara. Media Trend, 11(2), 175. https://doi.org/10.21107/mediatrend.v11i2.1621
  3. Aprianto, R., Alla Asmara, & Sahara. (2020). Determinan Aliran Masuk Foreign Direct Investment ke Negara-Negara Berpendapatan Rendah. Jurnal dan Kebijakan Pembangunan, 7(2), 174–188. https://doi.org/10.29244/jekp.7.2.174-188
  4. Dhakal, D.,Mixon, F. & Upadhyaya, K. (2007). Foreign Direct Investment and Transition Economies: Empirical Evidence from a Panel Data Estimator. Economics Bulletin Vanderbilt Education, Vol. 6, (No.33): 1-9.
  5. Grace, G. (2019). Factors Affecting Inward Foreign Direct Investment: Case of ASEAN Countries. Info Artha, 3(2), 119–132. https://doi.org/10.31092/jia.v3i2.588
  6. Jhingan, M.L, (2004). Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan”. Terjemahan oleh D. Guritno. Edisi ke-1. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
  7. Indonesia. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal. Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor 67, Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 4724. Sekretariat Negara. Jakarta.
  8. Lembong, J. D., & SBM, N. (2013). Analisis Pengaruh PDB, Inflasi, Suku Bunga, dan Krisis Moneter terhadap FDI di Indonesia Tahun 1981- 2012». Diponegoro Journal of Economics, 2(4), 118–127.
  9. Mishkin, F. S. (2001), The Economic of Money Banking, and Financial Markets. 6th Edition, Addison Wesley Longman, Kolumbia: Columbia University.
  10. Nopirin. (2011). Ekonomi Internasional. Yogyakarta: BPFE.
  11. Ratih, Kusumastuti. (2011). Analisis Komparatif Foreign Direct Investment di Indonesia dan Malaysia 1981-2009. Prosiding SNaPP, Vol. 2 No. 1.
  12. Rohmana, Y. (2011). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Investasi Asing Langsung di Indonesia Periode 1980-2008. Jurnal Sains dan Terapan. 6(2).
  13. Sukirno, S. (2000). Makro Ekonomi Modern: Perkembangan Pemikiran dari Klasik Hingga Keynesian Baru (Pertama). Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
  14. Sukirno. (2003). Pengantar Teori Mikro Ekonomi. Jakarta : PT. Salemba.
  15. Supriani, I., & Fianto, B. A. (2020). What Drives The Inflow Of FDI In OIC Countries? Evidence From Top 10 Hosts of Inward FDI Flows. Jurnal Ekonomi & Keuangan Islam, 6(2), 91–105. https://doi.org/10.20885/jeki.vol6.iss2.art2
  16. Syarkani, Y. (2021). Pengaruh Market Size, Keterbukaan Pasar dan Inflasi Terhadap Investasi Asing Langsung/Foreign Direct Investment (FDI) di Negara-Negara ASEAN. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi), 5(3). https://doi.org/10.31955/mea.v5i3.1728
  17. UNCTAD. (2023), ASEAN Foreign Direct Investment Flows Over The Last 30 Years. Diambil 22 Januari 2023, dari https://unctad.org/data-visualization/global-foreign-direct-investment-flows-over-last-30-years
  18. UNDP. (1990). Human Development Report. United Nations Development Programme. New York
  19. UNDP. (1993). Human Development Report. United Nations Development Programme. New York
  20. UNDP. (2023), Human Development Index (HDI). Diambil 27 Januari 2023, dari https://hdr.undp.org/data-center/human-development-index#/indicies/HDI
  21. World Bank. (2023). World Bank Open Data : https://data.worldbank.org/