Main Article Content

Abstract

This study discusses the status of civilian foreign citizens who participated in the war to defend Ukraine under international humanitarian law and state responsibility for foreign civilians participating in the war to defend Ukraine under international humanitarian law. The purpose of this research is: to analyse the status of foreign nationals, especially those contained in the Geneva Convention of 1949; and accountability countries that are fair to foreign nationals based on humanitarian law international. The method used in this research is normative. Results from this research that the status of foreign citizens who are involved in fighting for Ukraine are entitled under International Humanitarian Law treated as prisoners of war and entitled to equal treatment of humans. Actions committed by foreign civilian citizens, from each country are obliged to provide accountability to the aggrieved party. The rights of foreign nationals are protected by conflicting countries but do not reduce the privileges of the state against its own citizen. The link between international human rights law and law international humanitarian law is also one of the basic reasons for detaining power does not have the right to commit acts of cruelty.
Keywords: Foreign Nationals, International Humanitarian Law, State Responsibility


Tanggung Jawab Negara Terhadap Warga Negara Asing yang Bertugas Sebagai Angkatan Bersenjata Ukraina: Perspektif Hukum Humaniter Internasional


Abstrak
Penelitian ini membahas tentang status warga sipil asing yang turut serta dalam perang membela Ukraina berdasarkan hukum humaniter internasional dan tanggung jawab negara terhadap warga sipil asing yang ikut serta dalam perang membela Ukraina berdasarkan hukum humaniter internasional. Tujuan penelitian ini adalah: menganalisis status warga negara asing khususnya yang tercantum dalam Konvensi Jenewa 1949; dan akuntabilitas negara yang adil terhadap warga negara asing berdasarkan hukum humaniter internasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah normatif. Hasil dari penelitian ini bahwa status warga negara asing yang terlibat dalam perjuangan Ukraina berhak, menurut Hukum Humaniter Internasional, diperlakukan sebagai tawanan perang dan berhak atas perlakuan yang sama terhadap manusia. Perbuatan yang dilakukan oleh warga negara sipil asing, dari masing-masing negara wajib memberikan pertanggungjawaban kepada pihak yang dirugikan. Hak-hak warga negara asing dilindungi oleh negara-negara yang berkonflik namun tidak mengurangi keistimewaan negara terhadap warga negaranya sendiri. Keterkaitan antara hukum hak asasi manusia internasional dengan hukum hukum humaniter internasional juga menjadi salah satu alasan mendasar mengapa pihak yang tidak berhak melakukan tindakan kekejaman ditahan.
Kata Kunci: Warga Negara Asing, Hukum Humaniter Internasional, Tanggung Jawab Negara

Keywords

Foreign Nationals International Humanitarian Law State Responsibility

Article Details

How to Cite
Salsa Anjarwati, Mahfud Fahrazi, & Trinas Dewi Hariyana. (2024). State Responsibility For Foreign Citizens Served As Ukraine Armed Force: An International Humanitarian Law Perspective. Prophetic Law Review, 5(2), 248–266. https://doi.org/10.20885/PLR.vol5.iss2.art6

References

  1. Geneva Convention of 1949

  2. Den Haag Convention of 1907

  3. Adolf, Huala. Hukum perdagangan internasional. 1st ed. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2006.

  4. Ardhiwisastra, Yudha Bhakti. Hukum Internasional: Bunga Rampai. 1st ed. Vol. 1. Bandung: Alumni, 2003.

  5. Bakry, Umar Suryadi. Hukum Humaniter Internasional : Sebuah Pengantar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2019.

  6. Ben, Saul, and Akande Dapo, eds. The Oxford Guide to International Humanitarian Law. Oxford University Press, 2020. https://doi.org/10.1093/law/9780198855309.001.0001.

  7. Carlos, Calvo. Le Droit International Theorique. 5th ed. Paris: Arthur Rousseau, 1896.

  8. Crawford, Emily, and Alison Pert. International Humanitarian Law. 3rd ed. New York: Cambridge University Press, 2020.

  9. Haryomataram. Pengantar Hukum Humaniter. 1st ed. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2007.

  10. Istanto, F. Sugeng. Hukum internasional. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya, 1994.

  11. Khallaf, `Abd al-Wahhab, and Zainudin Adnan. Politik hukum Islam. 1st ed. Yogyakarta: PT Tiara Wacana, 1994.

  12. Mangku, Dewa Gede Sudika. Pengantar Hukum Internasional Publik. 1st ed. Jawa Tengah: Lakeisha, 2021.

  13. Marzuki, Peter Mahmud. Penelitian Hukum Edisi Revisi. 12th ed. Jakarta: Prenadamedia Group, 2016.

  14. Melzer, Nils, and Helen Durham. International Humanitarian Law: A Comprehensive Introduction. Edited by Etienne Kuster. Geneva: International Committee of the Red Cross, 2016.

  15. Sefriani, and Dodik Setiawan Nur Heriyanto. Hukum HAM, Hukum Humaniter & Hukum Islam Di Abad 21. 1st ed. Sleman: UII Press Yogyakarta, 2022.

  16. Starke, J.G., and Bambang Iriana Djajaatmadja. Pengantar Hukum Internasional. 10th ed. Vol. 1. Jakarta: Sinar Grafika, 2008.

  17. Suryokumoro, Herman, Ikaningtyas, Agis Ardhiansyah, Yasniar Rachmawati M, and Fransiska A.S. Hukum Humaniter Internasional : Kajian Norma Dan Kasus. 1st ed. Malang: UB Press, 2020.

  18. Tsagourias, Nikolaos K., and Alasdair Morrison. International Humanitarian Law: Cases, Materials and Commentary. 2nd ed. Cambridge, United Kingdom New York, USA Port Melbourne, Australia New Delhi, India Singapore: Cambridge University Press, 2023. https://doi.org/10.1017/9781108989657.

  19. Branca, Porong Rinaldi Junus. “Pertanggungjawaban Negara Irak Terhadap Penyanderaan Dua Wartawan Indonesia Oleh Faksi Tentara Mujahidin di Irak Menurut Hukum Internasional.” Lex Et Societatis 7, no. 4 (April 2019): 87–94. https://doi.org/10.35796/les.v7i4.24708.

  20. Danial. “Efektifitas Konsep Prinsip Pembedaan Hukum Humaniter Internasional Sebagai Upaya Perlindungan Korban Dalam Konflik Bersenjata Modern.” Jurnal Media Hukum 23, no. 2 (December 2016): 200–208. https://media.neliti.com/media/publications/114186-ID-revitalisasi-prinsip-pembedaan-distincti.pdf.

  21. Karwur, Grace. “Status Hukum Serta Tanggung Jawab Negara Dalam Perekrutan Private Military and Security Companies Ditinjau Dari Hukum Humaniter Internasional.” Lex Crimen 3, no. 4 (August 2014).

  22. Kusumo, Ayub Torry Satriyo, and Kukuh Tejomurti. “Alternatif Atas Pemberlakuan Hukum Humaniter Internasional Dalam Konflik Bersenjata Melawan Islamic State of Iraq and Syria.” Yustisia Jurnal Hukum 4, no. 3 (December 1, 2015). https://doi.org/10.20961/yustisia.v4i3.8696.

  23. Massie, Cornelis Dj, and Fernando J.M.M. Karisoh. “Perlindungan Obyek Sipil dan Bentuk Kewajiban Negara Dalam Konflik Bersenjata Menurut Hukum Humaniter Internasional.” Lex Administratum 9, no. 4 (2021).

  24. Nugraha, Satria. “Tanggung Jawab Negara dalam Penerapan Hukum Humaniter Internasional Studi Kasus Konflik Bersenjata Non-Internasional di Suriah dan Implikasinya Bagi Indonesia.” Aktualita (Jurnal Hukum) 2, no. 1 (June 19, 2019): 215–32. https://doi.org/10.29313/aktualita.v2i1.4683.

  25. Orakhelashvili, Alexander. “The Interaction between Human Rights and Humanitarian Law: Fragmentation, Conflict, Parallelism, or Convergence?” European Journal of International Law 19, no. 1 (February 1, 2008): 161–82. https://doi.org/10.1093/ejil/chm055.

  26. Papilaya, Billy Diego Arli, Johanis Steny Franco Peilouw, and Richard Marsilio Waas. “Tanggung Jawab Negara Terhadap Pelanggaran Hak Asasi Manusia Di Belarusia Ditinjau Dari Hukum Internasional” 1, no. 6 (2021).

  27. Puspita, Lona. “Perlindungan Hukum Terhadap Relawan Kemanusiaan Berdasarkan Hukum Humaniter Internasional.” Jurnal Normative 5, no. 1 (2017): 1–12.

  28. Rampengan, Febriyanto Dony. “Status Perlindungan Hukum Agen Mata- Mata Ditinjau dari Hukum Humaniter Internasional.” Lex Privatum 5, no. 10 (December 2017): 130–38. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/lexprivatum/article/view/18755.

  29. Setiyono, Joko. “Peran ICRC Dalam Perkembangan Hukum Humaniter Internasional Di Era Global.” LAW REFORM 13, no. 2 (September 28, 2017): 217. https://doi.org/10.14710/lr.v13i2.16157.

  30. Siregar, Rafika Mayasari, Abdul Rahman, and Arif. “Tinjauan Yuridis Konvensi Jenewa IV Tahun 1949 Terhadap Negara-Negara Yang Berperang Menurut Hukum Internasional.” Sumatra Journal of International Law 1, no. 2 (2013): 21. https://www.neliti.com/publications/14990/tinjauan-yuridis-konvensi-jenewa-iv-tahun-1949-terhadap-negara-negara-yang-berpe.

  31. Sitompul, Anggie Sere, Sulaiman Hamid, and Chairul Bariah. “Perlindungan Terhadap Warga Sipil Sebagai Korban Penyanderaan Dalam Konflik Bersenjata Di Filipina Menurut Hukum Humaniter Internasional.” Sumatra Journal of International Law 2, no. 3 (2017): 19.

  32. Sulistia, Teguh. “Pengaturan Perang Dan Konflik Bersenjata Dalam Hukum Humaniter Internasional.” Indonesian Journal of International Law 4, no. 3 (August 12, 2021). https://doi.org/10.17304/ijil.vol4.3.157.

  33. Williams, Sharon. “Public International Law Governing Transboundary Pollution.” The University of Queensland Law Journal 13, no. 2 (1984): 112–37. https://search.informit.org/doi/10.3316/agis_archive.19861612.

  34. Abdullah, Fandi Ahmad. “Pertanggungjawaban Negara Terhadap Penyanderaan Wartawan Asing Menurut Hukum Humaniter Internasional.” Skripsi, Universitas Sebelas Maret, 2009.

  35. Donatumar, Stefanus. “Mekanisme Penegakan Hukum Terhadap Perlindungan Penduduk Sipil Pada Saat Konflik Israel-Palestina Di Jalur Gaza Ditinjau Dari Konvensi Jenewa Iv/1949, Protokol Tambahan I/1977, Dan Statuta Roma 1998.” Skripsi, Universitas Sebelas Maret, 2013.

  36. Laturua, Muhammad Machstaat Prayuda. “Perlindungan  Tawanan Perang Di Iraq Dan Suriah Berdasarkan Konvensi Jenewa III.” Universitas Pattimura, 2020.

  37. Mafrukhin, Ali. “Perlindungan Masyarakat Sipil Dalam Perang Perspektif Siyasah Harbiyah Dan Hukum Humaniter Internasional.” Skripsi, UIN Sunan Kalijaga, 2018. https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/32422/1/12370045_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf.

  38. Noviyanti, Aninditta Bintarti. “Pertanggungjawaban Negara Terhadap Perlindungan Relawan Kemanusiaan Dalam Konflik Bersenjata.” Skripsi, Universitas Sriwijaya, 2021.

  39. Yustitianingtyas, Levina. “Pertanggungjawaban Negara Dalam Perspektif Hukum Humaniter Dalam Tindakan Agresi:: Studi Kasus Agresi Israel Ke Lebanon Tahun 2006.” Thesis, Universitas Gadjah Mada, 2010.

  40. CNBC Indonesia. “Separatis Pro-Rusia Hukum Mati ‘Tentara Bayaran’ Ukraina,” June 10, 2022. https://www.cnbcindonesia.com/news/20220610104536-4-345952/separatis-pro-rusia-hukum-mati-tentara-bayaran-ukraina.

  41. Satria, Lintar. “Warga AS Yang Ditahan Di Ukraina Mengaku Tak Lepaskan Tembakan.” Republika, June 30, 2022. https://internasional.republika.co.id/berita/reaflv335/warga-as-yang-ditahan-di-ukraina-mengaku-tak-lepaskan-tembakan?