Main Article Content
Abstract
Buku ini memang disajikan sebagai pegangan, sekaligus tameng dan juga amunisi. Pegangan yang cukup kaya akan informasi syariat berkaitan dengan masjid; dari cara bangun sampai cara meramaikan. Sekaligus menjadi tameng, atau banteng yang bisa dijadikan tempat bertahan para pengurus serta nadzir tanah masjid dari serangan tuduhan bid’ah dari beberapa pihak yang memang rajin menguliti tradisi-tradisi masjid Indonesia. Bukan hanya tempat bertahan yang baik, buku ini juga memberikan amunisi yang baik guna memberika “serangan balik” atas tuduhan-tuduhan bi’dah yang dilayangkan. Penulis buku memberikan penjelasan tentang bid’ah yang merupakan bukun merupakan bagian dari hukum, akan tetapi ia adalah prilaku yang membutuhkan hukum, bid’ah bukanlah hukum itu sendiri. Bahwa apa yang sudah menjadi tradisi di banyak masjid Indonesia memang betul itu adalah bid’ah, akan tetapi bid’ah yang terjadi adalah bid’ah hasanah yang merupakan kebaruan yang boleh dan berdasar dalil dan argument agama yang kuat.
Article Details
License
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
How to Cite
Zarkasih, A. (2019). Bid’ah di Masjid: Antara Perilaku dan Hukum dalam Peribadatan. Al-Mawarid Jurnal Syariah Dan Hukum (JSYH), 1(2), 202–218. https://doi.org/10.20885/mawarid.vol1.iss2.art6