Main Article Content

Abstract

Dalam proses pengadaan barang dan jasa terdapat celah untuk melakukan kecurangan, karena masih cukup besar praktik kecurangan dalam pengadaan barang/jasa. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tekanan, peluang, rasionalisasi, kompetensi dan arogansi dalam penipuan pentagon terhadap pengendalian penipuan dalam pengadaan barang dan jasa. Penelitian ini juga menguji pengaruh gender, pengalaman dan hubungan khusus sebagai variabel moderasi pada pengendalian pengadaan penipuan. Penelitian ini menggunakan metode kerangka konseptual yaitu dengan cara mengamati dan menganalisa semua informasi mengenai topik penelitian. Model konseptual penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada Perguruan Tinggi di Indonesia dalam mencegah terjadinya kecurangan dalam pengadaan barang dan jasa.

Article Details