Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh self assessment system, teknologi dan informasi perpajakan, tarif pajak, dan sanksi pajak terhadap niat penggelapan pajak penghasilan orang pribadi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan sanksi pajak sebagai variabel moderating. Sampel dalm penelitian ini sebanyak 99 wajib pajak orang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang memiliki omzet kurang dari 4,8 Milyar di KPP Pratama Klaten. Sampling menggunakan metode accidental sampling. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabeI independen terhadap variabeI dependen. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif dan kuantitatif dengan Moderated Regression Analysis (MRA).  Studi ini memiliki keterbatasan, yaitu: terbatas usulan model penelitian, terbatas pada empat variabel (self assessment system, teknologi dan informasi perpajakan, dan tarif pajak), sementara faktanya masih terdapat banyak faktor lain yang juga dapat berpengaruh terhadap niat penggelapan pajak. Oleh karena itu, saran untuk studi selanjutnya agar menguji usulan model penelitian ini dengan menguji hasil studi ini secara empiris dan studi berikutnya dapat menggunakan variabel-variabel lain yang belum termasuk dalam studi ini untuk penelitian yang berkaitan dengan niat penggelapan pajak

Article Details