Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola sosialisasi pencegahan social engineering melalui media website dan twitter enam bank besar di Indonesia. Penelitian kualitatif ini menggunakan metode archival research dan menggunakan data documentary secondary yaitu menggunakan media website dan twitter milik bank. Data penelitian diolah menggunakan Software NVivo 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi pencegahan social engineering yang diberikan oleh enam bank di Indonesia melalui media website dan twitter memuat informasi mengenai ciri-ciri social engineering, sarana layanan kontak bank, serta memberikan langkah-langkah pencegahan. Sosialisasi yang diberikan melalui media website lebih informatif, sedangkan sosialisasi melalui twitter memberikan informasi yang singkat, karena ada batasan karakter pada postingan twitter. Optimalisasi sosialisasi melalui website dan twitter dapat dilakukan dengan cara membuat konten yang memuat informasi secara lengkap dan terkini mengenai ciri-ciri penipuan, sarana layanan kontak, dan langkah-langkah pencegahan yang dapat divisualisasikan dalam bentuk video atau gambar poster yang di desain dengan menarik.