Main Article Content

Abstract

Pandemi Covid-19 mengakibatkan banyak munculnya kebijakan-kebijakan baru yang bertujuan untuk bertahan menghadapi pandemi baik itu dari instansi pemerintah maupun entitas bisnis yang dirasa tepat, kurang tepat dan bahkan mungkin mengindikasikan potensi fraud dalam kebijakan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengusulkan model konseptual untuk mengeksplorasi sebuah kebijakan yang dibuat oleh sebuah entitas bisnis perusahaan transportasi daring yang di dalamnya terdapat beberapa unsur perubahan atas kebijakan tersebut yaitu insentif, pembagian order, batas waktu insentif dan sistem level yang mengindikasikan potensi fraud di dalamnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kerangka penelitian konseptual, kerangka penelitian konseptual digambarkan sebagai seperangkat ide dan prinsip luas yang diambil dari penyelidikan bidang yang relevan dan digunakan untuk menyusun dan mengusulkan kerangka model untuk penelitian selanjutnya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori fraud triangle yang akan dihubungkan dengan unsur-unsur yang berubah atas kebijakan insentif, pembagian order, batas waktu insentif dan sistem level di perusahaan transportasi daring pada masa pandemi. Model konseptual ini diharapkan memberi gambaran terjadinya sebuah fraud dan diharapkan menjadi tambahan referensi yang berkaitan dengan teori fraud dan fraud triangle untuk melakuka penelitian selajutnya.

Article Details