Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Financial Distress, Debt Default, dan Profitabilitas Terhadap Opini Audit Going Concern Perusahaan Sektor Manufaktur di Bursa Efek Indonesia (2016-2019). Sampel data dalam penelitian ini ditarik dengan menggunakan teknik purposive sampling dan menghasilkan sampel sebanyak 35 data yakni 5 tahun data timeseries dan 7 perusahaan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yakni Non Parametrik Chi Square. Hasil Penelitian menunjukan bahwa: (1) Financial distress berpengaruh positif terhadap opini audit Going Concern pada perusahaan manufaktur Bursa Efek Indonesia selama tahun 2016-2019 dengan nilai pengaruh sebesar 40,50%. (2) Debt default berpengaruh positif terhadap opini audit Going Concern pada perusahaan manufaktur Bursa Efek Indonesia selama tahun 2016-2019 dengan nilai pengaruh sebesar 57,70%. (3) Profitabilitas (Return On Asset) berpengaruh negatif terhadap opini audit Going Concern pada perusahaan manufaktur Bursa Efek Indonesia selama tahun 2016-2019 dengan nilai pengaruh sebesar 29,60%.

Article Details