Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor internal bank terdiri dari capital adequacy ratio (CAR), efisiensi bank (BOPO) dan profitabilitas (ROA), juga faktor eksternal seperti BI Rate, Inflasi, dan produk domestic bruto (PDB) terhadap risiko pembiayaan pada BPRS di Indonesia. Risiko pembiayaan dalam penelitian ini menggunakan rasio Non-Performing Finance atau NPF. Populasi pada penelitian ini adalah Bank Perekonomian Rakyat Syariah yang beroperasi di Indonesia sebanyak 173 BPRS, dengan sampel sebanyak 75 BPRS yang diambil dengan Teknik purposive sampling, dengan syarat mempublikasikan laporan keuangannya pada tahun 2020 sampai dengan 2023. Untuk menguji hipotesis, menggunakan analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan variabel  BOPO, ROA, CAR dan BI Rate berpengaruh signifikan terhadap NPF BPRS di Indonesia. Sementara itu variabel inflasi dan PDB tidak memiliki pengaruh siginifikan terhadap NPF BPRS di Indonesia. Kemudian secara simultan atau bersama-sama variabel independen (BOPO, CAR, ROA, PDB, Inflasi, dan BI Rate) berpengaruh terhadap variabel dependen yaitu NPF.

Article Details