Main Article Content

Abstract

Abstrak. Menghadapi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi seorang guru. Kompleksnya kondisi psikologis, seperti keterlambatan wicara, degradasi motorik dan kognitif pada ABK mengharuskan tenaga pendidik untuk lebih banyak mengatur regulasi serta mempertajam cara berpikir agar mampu mengondisikan ABK secara humanis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keseimbangan kehidupan kerja dan dukungan sosial terhadap kesejahteraan subjektif guru di Sekolah Luar Biasa (SLB). Subjek dalam penelitian ini adalah 50 guru SLB dari jumlah populasi 144 guru. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan adalah skala Kesejahteraan Subjektif, skala Keseimbangan Kehidupan Kerja, dan skala Dukungan Sosial. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil analisis data menunjukkan rasio Fisher sebesar 36.734 dengan signifikansi sebesar .000 (p < .01) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara keseimbangan kehidupan kerja dan dukungan sosial terhadap kesejahteraan subjektif pada guru SLB. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat dilihat bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara keseimbangan kehidupan kerja dan dukungan sosial terhadap kesejahteraan subjektif pada guru SLB.

Kata Kunci: dukungan sosial, guru SLB, keseimbangan kehidupan kerja, kesejahteraan subjektif

Work Life Balance, Social Support, and Subjective Well-Being among Teachers in Special Needs’ Schools

Abstract. Teaching children with special needs is certaintly a challenge for teachers. The complexity of psychological conditions, such as emotional, speech delay, motor and cognitive degradation among children with special needs requires teacher to have more a better regulation and sharpen their mindset in order to be able to teach them humanistically. This study aimed to determine the effect of work-life balance and social support on subjective well-being. The subject of this study were 50 special school teachers (SLB) from a total of 144 teachers. And the sampling technique was a simple random sampling technique. In addition, The research instrument were Subjective Well-Being scale, Work-Life Balance scale, and Social Support scale. Data collected in this study was then analyzed using multiple linear regression analysis. The findings show that the Fisher’s ratio was 36.734 with a significant value .000 (p < .01) indicating that there is a significant influence between work-life balance and social support for subjective well-being in special education school teachers. Furthermore, Based on the results of research and discussion, it can be seen that there is a significant influence between work-life balance and social support for subjective well-being in special education school teachers.

Keywords: social support, special education school teachers, subjective well-being, work-life balance

 

Article Details