Main Article Content
Abstract
Decision making journey merupakan salah satu proses penting yang diperlukan oleh perguruan tinggi terutama perguruan tinggi swasta untuk mengetahui proses pengambilan keputusan calon mahasiswa baru khususnya di lingkup Fakultas Ilmu Agama Islam. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan keputusan dan strategi pasar yang terfokus pada calon mahasiswa baru yang mempunyai latar belakang pesantren. Fakultas Ilmu Agama Islam dan Pondok Pesantren mempunyai latar belakang yang sama yaitu berpijak pada studi keislaman, sehingga decision making journey ini dibutuhkan sebagai landasan dalam penerimaan mahasiswa baru. Melalui penelitian ini dapat diketahui bagaimana alur pemiliihan fakultas hingga program studi mahasiswa yang berasal dari pesantren. Penelitian ini memadukan 2 macam pendekatan, yaitu pendekatan kualitatif dan pendekatan kuantitatif. Objek dari penelitian ini adalah mahasiswa baru yang berasal dari pesantren. Aware yaitu pencarian informasi perguruan tinggi oleh calon mahasiswa baru dengan mencari informasi di internet, bertanya kepada teman, serta mempelajari prospektus program studi. Appeal yaitu proses calon mahasiswa baru mulai menemukan ketertarikan pada program studi yang diinginkan dari informasi yang didapat. Ask yaitu calon mahasiswa mencari informasi lebih lanjut terkait prodi yang diminati, dilakukan dengan melihat review program studi yang diinginkan, membandingkan biaya antar perguruan tinggi dan meminta saran kepada keluarga atau teman. Act yaitu langkah yang dilakukan oleh calon mahasiswa baru dengan mengikuti test ujian masuk ke perguruan tinggi yang diminati hingga resmi menjadi mahasiswa baru. Advocate yaitu mahasiswa baru merasa puas dan menyarankan kepada orang lain untuk mengikuti jejaknya menjadi mahasiswa di perguruan tinggi tersebut dengan memberikan opini-opini positif terkait program studi maupun perguruan tinggi.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2021 at-thullab Jurnal Mahasiswa Studi Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
References
- Anizir dan Wahyuni, S. 2017. Pengaruh social media marketinh terhadap brand image perguruan tinggi swasta di Kota Serang. Jurnal Sains Manajemen. 3(2): 1-14.
- Anwar, S. 2018. Strategi penanaman karakter disiplin santri di Pondok Modern Darussalam Gontor kampus 3 Darul Ma’rifat Kediri. Tesis. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
- Azwar, S. 2013. Relabilitas dan Validitas. Edisi 4. Pustaka Pelajar. Yogyakarta
- Faj, A. 2011. Manajemen pendidikan pesantren dalam perspektif Dr.KH.Abdullah Syukri Zarkasyi, M.A. Jurnal At-ta’dib. 6(2): 239 –256.
- Hidayat, R. 2016. Faktor-faktor yang memepengaruhi consumer decision making process (studi kasus rumah makan bebek sinjay Madura). Journal of Industrial Engineering & Management Systems. 9(2): 77–95.
- Junaidi, K. 2016. Sistem pendidikan pondok pesantren di Indonesia(suatu kajian sistem kurikulum di Pondok Pesantren Lirboyo). ISTAWA: Jurnal Pendidikan Islam. 2(1): 95-109.
- Kotler, P, dkk. 2017. Marketing 4.0 Moving from Traditional to Digital. John Wiley & Sons Inc. New Jersey.
- Kotler, P, dkk. 2016. Marketing Management. Edisi 15. Pearson Prentice Hall Publishing. New Jersey.
- Kristanto, T, dkk. 2020. Strategi pemasaran digital dalam peningkatan penerimaan mahasiswa baru menggunakan analisis SWOT. Jurnal Multinetics. 6(2): 128-133.
- Nadhifah, A. 2021. Hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang customer journey dan pemetaannya.. URL: https://id.techinasia.com/mengapa-customer-journey-mapping-penting. Diakses tanggal 21 Maret 2021.
- Nurrohman, Y, dkk. 2018. Peran promosi media social pada pemilihan program studi manajemen bisnis syariah. Jurnal Among Makarti. 11(22): 62–76.
- PDPP Kemenag. 2019. Statistik data pondok pesantren.. URL: https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pdpp/statistik. Diakses tanggal 21 Maret 2021.
- Reason, J. 2003. Human Eror. Cambridge University Press. Cambridge
- Rosaria, S. 2016. Studi deskriptif: Prokrastinasi pada mahasiswa fakultas psikologi Universitas Sanata Dharma. Skripsi. Universitas Sanata Dharma.
- Salem, O. 2020. Social media marketing in higher education institutions. SEA- Practical Application of Science. 8(23): 191-196.
- Setiawan, A. 2016. Penanggulangan dampak negatif akses internet di pondok pesantren melalui program internet sehat. Jurnal Penelitian Komunikasi. 15(1): 93-108.
References
Anizir dan Wahyuni, S. 2017. Pengaruh social media marketinh terhadap brand image perguruan tinggi swasta di Kota Serang. Jurnal Sains Manajemen. 3(2): 1-14.
Anwar, S. 2018. Strategi penanaman karakter disiplin santri di Pondok Modern Darussalam Gontor kampus 3 Darul Ma’rifat Kediri. Tesis. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Azwar, S. 2013. Relabilitas dan Validitas. Edisi 4. Pustaka Pelajar. Yogyakarta
Faj, A. 2011. Manajemen pendidikan pesantren dalam perspektif Dr.KH.Abdullah Syukri Zarkasyi, M.A. Jurnal At-ta’dib. 6(2): 239 –256.
Hidayat, R. 2016. Faktor-faktor yang memepengaruhi consumer decision making process (studi kasus rumah makan bebek sinjay Madura). Journal of Industrial Engineering & Management Systems. 9(2): 77–95.
Junaidi, K. 2016. Sistem pendidikan pondok pesantren di Indonesia(suatu kajian sistem kurikulum di Pondok Pesantren Lirboyo). ISTAWA: Jurnal Pendidikan Islam. 2(1): 95-109.
Kotler, P, dkk. 2017. Marketing 4.0 Moving from Traditional to Digital. John Wiley & Sons Inc. New Jersey.
Kotler, P, dkk. 2016. Marketing Management. Edisi 15. Pearson Prentice Hall Publishing. New Jersey.
Kristanto, T, dkk. 2020. Strategi pemasaran digital dalam peningkatan penerimaan mahasiswa baru menggunakan analisis SWOT. Jurnal Multinetics. 6(2): 128-133.
Nadhifah, A. 2021. Hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang customer journey dan pemetaannya.. URL: https://id.techinasia.com/mengapa-customer-journey-mapping-penting. Diakses tanggal 21 Maret 2021.
Nurrohman, Y, dkk. 2018. Peran promosi media social pada pemilihan program studi manajemen bisnis syariah. Jurnal Among Makarti. 11(22): 62–76.
PDPP Kemenag. 2019. Statistik data pondok pesantren.. URL: https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pdpp/statistik. Diakses tanggal 21 Maret 2021.
Reason, J. 2003. Human Eror. Cambridge University Press. Cambridge
Rosaria, S. 2016. Studi deskriptif: Prokrastinasi pada mahasiswa fakultas psikologi Universitas Sanata Dharma. Skripsi. Universitas Sanata Dharma.
Salem, O. 2020. Social media marketing in higher education institutions. SEA- Practical Application of Science. 8(23): 191-196.
Setiawan, A. 2016. Penanggulangan dampak negatif akses internet di pondok pesantren melalui program internet sehat. Jurnal Penelitian Komunikasi. 15(1): 93-108.