Main Article Content

Abstract

Kajian ergonomi di Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu perlu dilakukan agar pemustaka memiliki rasa nyaman berada di perpustakaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji penerapan konsep ergonomi pada sarana dan prasarana Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu yang meliputi rak buku, meja baca, kursi baca, pencahayaan, temperatur dan kelembaban. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan survei. Teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner kepada 183 responden menggunakan metode Ergonomic Function Deployment (EFD) berdasarkan aspek ergonomis: efektif, nyaman, aman, sehat, dan efisien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian responden terhadap sarana dan prasarana Ruang Baca FISIP UNIB adalah sebagai berikut (1) rak buku 82% (baik) ; (2) meja baca 72.6% (baik); (3) kursi baca 70.8% (baik); (4) tingkat pencahayaan 58% (cukup); (5) temperatur dan kelembaban 58% (cukup). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah di Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu belum optimal dalam menerapkan konsep ergonomi. Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu perlu memperhatikan penerapan ergonomi secara maksimal agar dapat memberikan kenyamanan bagi pemustaka yang berkunjung ke perpustakaan.

Keywords

Ergonomics Study, Library Furniture, Lighting, Temperature and Humadity

Article Details

References

  1. Ahmady, F. R. E., Martini, S., & Kusnayat, A. (2020). Penerapan metode ergonomic function deployment dalam perancangan alat bantu untuk menurunkan balok kayu. JISI: Jurnal Integrasi Sistem Industri, 7(1), 21–30. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/jisi/article/view/6382/4120
  2. Fahmi, Y. (2013). Desain gedung perpustakaan perguruan tinggi (antara fungsi dan nilai estetika). Khizanah Al-Hikmah: Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi Dan Kearsipan, 1(2), 139–145. https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-al-hikmah/article/view/31/12
  3. Fatmawati, E. (2014). Kenyamanan tempat kerja pustakawan: perspektif ergonomi. Pustakaloka, 1(6), 105–118. https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/pustakaloka/article/download/98/517
  4. Indonesia. (2014). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan. https://jdihn.go.id/files/4/2014pp024.pdf
  5. Indonesia. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2016 tentang standar dan persyaratan kesehatan lingkungan kerja industri. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/114490/permenkes-no-70-tahun-2016
  6. International Ergonomic Association (IEA). (2022). What is ergonomics? http://www.iea.cc/01_what/Whatis Ergonomics.html
  7. Irianti, P. (2017). Kepuasan pemustaka terhadap fasilitas perpustakaan di Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada. Berkala Ilmu Perpustakaan Dan Informasi, 13(1), 47–55. http://10.22146/bip.16757
  8. Lasa, H. S. (2008). Tata ruang perpustakaan perguruan tinggi. Jurnal Perpustakaan, 1(1), 76–81. http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/10107/Tata%20Ruang%20Perpustakaan%20Perguruan%20Tinggi.pdf?sequence=1&isAllowed=yhttp://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/10107/Tata%20Ruang%20Perpustakaan%20Perguruan%20Tinggi.pdf?sequence=1&isAllowed=y
  9. Murdowo, D., Liritantri, W., Syifa, Y., & Munadia, R. (2020). Perancangan desain interior perpustakaan ramah anak sebagai upaya menumbuhkan minat baca anak di Masjid Al Aniah Bandung. Jurnal Abdimas Berdaya: Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat, 3(2), 99–109.
  10. Perpustakaan Nasional RI. (2015). Pedoman penyelenggaraan perpustakaan perguruan tinggi. Perpusnas RI. https://press.perpusnas.go.id/files/pdf/120.pdf
  11. Pradani, W. R., Rahayu, M., Martini, S., & Kurniawan, M. I. (2019). Design of wood pellets carrier using ergonomic function deployment (EFD) approach to increase productivity of work: a research at PTPN VIII Ciater. In IOP Conference Series: Materials Science and Engineering.
  12. Purnamayudhia, O., & Subaderi, S. (2020). Rancang bangun produk furniture dengan metode ergonomic function deployment. Jurnal Teknik Industri, 10(3), 210–217. https://trijurnal.trisakti.ac.id/index.php/tekin/article/view/8406
  13. Rahmayanti, D., & Angela, A. A. L. (2015). Analisis bahaya fisik: hubungan tingkat pencahayaan dan keluhan mata pekerja pada area perkantoran health, safety, and environmental (HSE) PT. Pertamina RU VI Balongan. Jurnal Optimasi Sistem Industri, 14(1), 71–98. https://josi.ft.unand.ac.id/index.php/josi/article/view/20/15
  14. Swasty, W. (2010). Merancang rak buku kreatif. Griya Kreasi.
  15. Windarto, S. J. (2021). Evaluasi dimensi perabot pada ruang perpustakaan umum lamongan berdasarkan antropometri dan ergonomi. Aksen: Journal of Design and Creative Industry, 6(1), 5–18. https://journal.uc.ac.id/index.php/AKSEN/article/view/1849/1682
  16. Yusuf, M. (2015). Efek pencahayaan terhadap prestasi dan kelelahan kerja operator. Seminar Nasional IENACO, 24–29.