Main Article Content
Abstract
Objek wisata merupakan hal yang disukai dan dituju sebagai destinasi utamanya ketika akhir pekan tiba,hal ini dibuktikan melalui data statistik berbagai tempat wisata yang mengalami kenaikan fluktuatif ketika menjelang akhir pekan atau hari libur.Peningkatan kunjungan wisata diberbagai tempat ketika akhir pekan atau hari libur menunjukan bahwa antusias masyarakat dalam berwisata cukup tinggi.
Antusias masyarakat yang cukup tinggi dalam berwisata,mendorong sebagian masyarakat kreatif di berbagai wilayah untuk mengembangkan wisata baru agar masyarakat memiliki pengalaman baru terhadap destinasi wisata.Peningkatan objek wisata rintisan disinggung pada acara Rapat Koordinasi Destinasi Super Prioritas Borobudur 2020.
Pengoptimalan pengunjung atau wisatawan ditempat wisata rintisan perlu dilakukan.Pengoptimalan dilakukan melalui promosi di media internet.Media internet diakses secara luas oleh publik,media internet dapat berupa media sosial,apps platform,dan website.
Penelitian dilakukan bertujuan untuk pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi dibidang pariwisata melalui sistem informasi manajemen objek wisata rintisan.
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Objek Wisata Rintisan dilakukan melalui metode UCD atau User Centered Design.
Tahap pengembangan dilalui dari beberapa proses yang diawali identifikasi masalah.Identifikasi masalah didapat melalui observasi wawancara ditempat penelitian yaitu beberapa objek wisata rintisan di Yogyakarta dan Jawa Tengah.Dari hasil observasi yang didapat selanjutnya mengekstraksi informasi-informasi sebagai daftar kebutuhan yang disebut analisis kebutuhan pengguna.Analisis kebutuhan pengguna yang telah disusun kemudian dilakukan perancangan sistem.Perancangan sistem dilakukan untuk menghasilkan mock-up yang sesuai atas kebutuhan pengguna.Perancangan sistem dibagi melalui beberapa fitur-fitur yang didapat dari analisis kebutuhan.selanjutnya dilakukan implementasi rancangan sistem sehingga sistem dapat digunakan oleh pengguna sesuai fungsional.Tahap terakhir yaitu evaluasi untuk menghasilkan improvisasi sistem.
Dari penelitian dan pengembangan diperoleh analisis kebutuhan yang sesuai dalam bentuk fitur-fitur sistem,hasil prototype antarmuka dan user experience,desain basisdata,dan hasil baku sistem informasi manajemen objek wisata rintisan.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2022 Farrel Muhammad Shihab Farrel Shihab
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.