Bilah Samping Artikel

Unduh
pdf
Statistik
Baca Penghitung : 287 Unduh : 681

Isi Artikel Utama

Abstrak

Nomor Induk Berusaha (NIB) sangat penting bagi pemilik usaha, terutama bagi mereka yang sedang mengembangkan usahanya karena NIB dapat menjaga legalitas dan integritas suatu produk. Namun, masih banyak pemilik usaha yang belum menyadari pentingnya memiliki NIB. Sehubungan dengan hal tersebut, penulis termotivasi untuk membantu UMKM milik mahasiswa yang merupakan program dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga untuk mendapatkan NIB. Pemilik usaha dapat melakukan pendaftaran pada sistem online melalui website Online Single Submission (OSS) untuk mendapatkan NIB. Dalam penelitian ini akan dibahas bagaimana cara memperoleh NIB melalui sistem online dan manfaatnya dalam membantu beberapa mahasiswa yang memiliki usaha binaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga untuk memperoleh NIB. Hasil studi menunjukkan bahwa aplikasi web OSS memberikan informasi yang berharga. Pemilik usaha dapat mengajukan permohonan NIB tanpa mengubah izin usaha atau operasionalnya dengan cara mengaktifkan akun OSS, mengisi data perusahaan pada sistem OSS, melengkapi informasi perizinan yang telah dimiliki sebelumnya, setelah itu sistem OSS akan menerbitkan NIB untuk pemilik usaha

Kata Kunci

UMKM Pengajuan Tunggal Secara Online Izin Usaha Nomor Induk Berusaha

Rincian Artikel

Lisensi

Hak Cipta (c) 2024 Tri Siwi Agustina, Destina Tri Hutami Sutrisno

Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Referensi

  1. Ahmad, F., & Rahayu, E. (2019). The role of students as agents of change in empowering micro enterprises. Asian Social Work Journal, 4(4), 9–18.
  2. Badina, T., Pardiansyah, E., Atiah, I. N., & Cahyono, B. D. (2022). Pendampingan pembuatan NIB melalui online single submission (OSS) bagi pelaku usaha mikro di Desa Domas. Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(6), 610–617.
  3. Irawaty, I., Anitasari, R. F., & Setiawan, A. (2022). Peningkatan pemahaman pelaku UMK mengenai urgensi dan tatacara mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB). Jurnal Pengabdian Hukum Indonesia (Indonesian Journal of Legal Community Engagement) JPHI, 5(1), 35–49.
  4. Khumaidi, A., Suyono, S., Puspita, D., & Anggraeni, L. (2022). Pemanfaatan web online single submission (OSS) untuk pembuatan nomor induk berusaha (NIB) pada UMKM Tanggamus. NEAR: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 24–28.
  5. Kurniati, N. (2019). Inovasi pelayanan perizinan investasi di Kota Mataram. Jesya (Jurnal Ekonomi Dan Ekonomi Syariah), 2(2), 71–81.
  6. Nanda, A. P., Elisabet, Y. A., Islamadi, M., Syarifuddin, A., Fitriyana, D., Alunandika, M., Wulandari, P., & Destiana, R. (2022). Sosialisasi pembuatan dan pengenalan Nomor Induk Berusaha (NIB) UMKM melalui sistem online single submission (OSS) di Pekon Sukoharjo. Jurnal PkM Pemberdayaan Masyarakat Hal, 132, 137.
  7. Nurrahmah, A. T., Nuraeni, S., Jibriyanti, J., & Yaqhsan, M. (2023). Pemasaran produk melalui program pojok UMKM di Desa Kindang guna meningkatkan eksistensi produk dan memajukan perekonomian masyarakat. Portal Riset Dan Inovasi Pengabdian Masyarakat (Prima), 2(4), 378–384.
  8. Prasetyo, P. E. (2008). Peran usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam kebijakan penanggulangan kemiskinan dan pengangguran. Akmenika Upy, 2(1), 1–13
  9. Puspita, V., & Tan, D. (2021). Pendampingan pengajuan perizinan berusaha sektor UMKM “Cimami Jagonya Snack” pada lembaga online single submission. ConCEPt-Conference on Community Engagement Project, 1(1), 255–262.
  10. Putra, C. A., Aprilia, N. N., Sari, A. E. N., Wijdan, R. M., & Putri, A. R. (2022). Pendampingan pembuatan nomor induk berusaha (NIB) untuk pengembangan UMKM di Kelurahan Tlumpu melalui online single submission (OSS). I-Com: Indonesian Community Journal, 2(2), 149–157.
  11. Rahayu, F. P., Paselle, E., & Khaerani, T. R. (2021). Pelaksanaan pelayanan perizinan berusaha online single submission (OSS) di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Samarinda. EJournal Administrasi Publik, 9(2), 5018–5032.
  12. Rifa’i, B. (2013). Efektivitas pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) krupuk ikan dalam program pengembangan labsite pemberdayaan masyarakat Desa Kedung Rejo Kecamatan Jabon Kabupaten Sidoarjo. Sumber, 100(100), 2–59.
  13. Romadhon, A. (2022). The role of Directorate General of Customs and Excise in handling COVID-19 pandemic as a trade facilitator and industrial assistance in Indonesia. MARGINAL: Journal of Management, Accounting, General Finance and International Economic Issues, 1(2), 53–58. https://doi.org/10.55047/marginal.v1i2.133
  14. Setiadi, T., Rohaedi, E., & Wajihuddin, M. (2021). Penerbitan permohonan perizinan berusaha melalui sistem online single submission. Pakuan Law Review, 7(1), 74–85.
  15. Tafrilyanto, C. F., Aini, S. D., Hasanah, S. I., Kusyairi, K., & Susanti, L. (2022). Pembuatan nomor induk berusaha (NIB) bagi UMKM Desa Branta Tinggi, Tlanakan, Pamekasan. PARTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 105–109.
  16. Umi, U. N., Ambarwati, D., & Srikalimah, S. (2022). Pelatihan pembuatan nomor ijin berusaha untuk kelegalitasan usaha pada pelaku usaha di Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(3), 351–368.
  17. Widya, E., Prananingtyas, P., & Ispriyarso, B. (2019). Pelaksanaan penerbitan nomor induk berusaha melalui sistem online single submission (Studi pendirian perseroan terbatas di Kota Semarang). Notarius, 12(1), 231–252.
  18. Wulandari, I., & Budiantara, M. (2022). Pembuatan nomor induk berusaha (NIB) melalui online single submission. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 386–394.