Main Article Content

Abstract

Abstract


Purpose – This study aims to analyze the Open Unemployment Rate (TPT) in Indonesia during and before the Covid-19 pandemic in terms of HDI, GRDP, minimum wage, and inflation.


Methods – The analytical method used is a paired sample test analysis and panel data analysis for each province in Indonesia from 2010 to 2021.


Findings – The results indicate that there were differences in the value of TPT in Indonesia in the period before and during the Covid-19 pandemic. In addition, the factors that affect the TPT rate in the period 2010-2021 are the growth rate of GRDP, HDI and Covid 19. While the value of the UMP level and inflation have no significant effect on TPT.


Implication – The results of the study recommend that policy makers in dealing with open unemployment in Indonesia focus more on microeconomic factors.


Originality – This research contributes to analyzing the open unemployment rate in Indonesia before and after covid-19


 


Abstrak


Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Indonesia pada saat dan sebelum adanya pandemi Covid-19 dari sisi IPM, PDRB, UMP, dan inflasi.


Metode – Metode analisis yang digunakan adalah analisis uji beda dan pengujian data panel untuk setiap provinsi di Indonesia dari tahun 2010 hingga 2021.


Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai TPT di Indonesia pada periode sebelum dan saat pandemi Covid-19. Selai itu, faktor yang mempengaruhi nilai TPT dalam periode 2010-2021 yaitu laju pertumbuhan PDRB, IPM dan Covid 19. Sedangkan nilai tingkat UMP dan inflasi tidak berpengaruh signifikan pada TPT.


Implikasi – Hasil penelitian merekomendasikan pada pengambil kebijakan dalam menangani penggangguran terbuka di Indonesia lebih menitik beratkan pada faktor-faktor mikroekonomi.


Orisinalitas – Penelitian ini berkontribusi dalam menganalisis tingkat pengangguran terbuka di Indonesia sebelum dan sesudah covid-19

Keywords

pengangguran terbuka covid 19 inflasi upah minimum regional

Article Details

References

  1. Abdi, M. N. (2020). Krisis Ekonomi Global dari Dampak Penyebaran Virus Corona (Covid-19). AkMen Jurnal Ilmiah, 17(1), 90-98.
  2. Agustiana, L. E. (2020). Pengaruh Wabah Covid-19 Terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka Pada Sektor Terdampak Di Indonesia. Jurnal Ilmu Manajemen Terapan, 1(6), 546-556.
  3. Baharin, N., Yussof, I., Ismail, R., & dan Pengurusan, F. E. (2012). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengangguran di Malaysia. Prosiding PERKEM VII, Jilid, 1, 209-227.
  4. BPS. Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha (Sumatera Selatan: Bps, 2015), Hlm. 1
  5. BPS. (2021). Tenaga Kerja. Diakses melalui https://www.bps.go.id/subject/6/tenaga-kerja.html
  6. Indiyani, S., Hartono, B. (2020). Analisis Pengangguran dan Pertumbuhan Ekonomi Sebagai Akibat Covid-19. PERSPEKTIF: Jurnal Ekonomi & Manajemen Universitas Bina Sarana Informatika, 18(2), 201-208.
  7. Schmidt, J. (2013). Why Does the Minimum Wage Have No Discernible Effect on Employment?, Center for Economic and Policy Research.
  8. Khasanah, Y. T., Kasanim, A., & Suswandi, E. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengangguran Terbuka di Jawa Tengah Tahun 2009-2014. E-Journal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi, 5(1), 21-25.
  9. Laoli, N. (2020). OECD: Tingkat pengangguran 2020 lebih besar dari krisis tahun 2008. Diakses dari https://nasional.kontan.co.id/news/oecd-tingkat-pengangguran-2020-lebih-besar-jika-dibangkan-krisis-tahun-2008
  10. Made, P. I., Suwendra, I. W., & Yudiaatmaja, F. (2016). Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dan tingkat pengangguran terbuka terhadap tingkat kemiskinan. Jurnal Manajemen Indonesia, 4(1).
  11. Mahihody, A. Y., Engka, D. S., & Luntungan, A. Y. (2018). Pengaruh Upah Dan Indeks Pembangunan Manusia (Ipm) Terhadap Pengangguran Di Kota Manado. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 18(3).
  12. Mahroji, D., & Nurkhasanah, I. (2019). Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia Terhadap Tingkat Pengangguran di Provinsi Banten. Jurnal Ekonomi-Qu, 9(1).
  13. Marius, J. A. (2004). Memecahkan Masalah Pengangguran di Indonesia. Jurnal Ilmiah: Institut Pertanian Bogor
  14. Murahni, A. D., & Hasmarini, I. M. I. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengangguran Di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
  15. Nugroho, R. E. (2016). Analisis Faktor–Faktor yang Mempengaruhi Pengangguran di Indonesia Periode 1998–2014. Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri, 10(2), 182887.
  16. Priastiwi, D., Handayani, H.R. (2019). Analisis Pengaruh Jumlah Penduduk, Pendidikan, Upah Minimum, dan PDRB terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka di Provinsi Jawa Tengah. Diponegoro Journal of Economics, 1(1), 159-169.
  17. Putri, A., Azzahra, A., Andiany, D. D., Abdurohman, D., Sinaga, P. P., & Yuhan, R. J. (2021). Perbandingan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pengangguran Terbuka Di Indonesia Sebelum Dan Saat Pandemi Covid-19. Jurnal Kajian Ekonomi dan Pembangunan, 3(2), 25-46.
  18. Putri, Y. F., Fadah, I., & Endhiarto, T. (2010). Analisis perbandingan kinerja keuangan bank konvensional dan bank syariah. Jurnal Ekonomi Akuntansi dan Manajemen, 14(1).
  19. RI, Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan.
  20. RI, Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 Tentang Pengupahan.
  21. Romhadhoni, P., Faizah, D. Z., & Afifah, N. (2019). Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Tingkat Pengangguran Terbuka di Provinsi DKI Jakarta. Jurnal Matematika Integratif, 14(2), 113.
  22. Sani, S. R., Fitri, C. D., Amri, K., Muliadi, M., & Ikhsan, I. (2022). Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pengangguran, Kemiskinan dan Ketimpangan Pendapatan: Bukti Data Panel di Indonesia. Ekonomis: Journal of Economics and Business, 6(1), 107-115.
  23. Widiyanto, Mikha Agus. 2013. Statistika Terapan. Konsep dan Aplikasi dalam Penelitian Bidang Pendidikan, Psikologi dan Ilmu Sosial Lainnya. PT Elex Media Komputindo. Jakarta.
  24. Yoga, A. P. (2021). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengangguran Di Kota Padang Selama Masa Pandemi COVID 19 (Doctoral dissertation, Universitas Andalas).