Main Article Content

Abstract

Penelitian untuk mendeskripsikan managemen usaha, termasuk berbagai inovasi yang dilakukan dalam implementasi salah satu kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) tahun 2017 yang telah dilakukan. Secara umum, kegiatan PKM-K bertujuan untuk membuka peluang usaha bagi mahasiswa serta membantu mahasiswa memasuki pasar. Salah satu kegiatan PKM-K yang didanai dikti, yaitu usaha BT “Bantal Terapi†: Inovasi Alat Kesehatan Portabel, kegiatan ini bertujuan untuk membentuk inkubator wirausaha mahasiswa dengan produk bantal yang dapat menghasilkan aroma berfungsi sebagai aroma terapi dari bahan alami yang disimpan di dalamnya. Bantal yang dihasilkan diharapkan dapat menjadi alat kesehatan portabel yang membantu merileksasi penggunanya. Berbagai tahapan kegiatan dilakukan oleh kelompok mahasiswa dalam menjalankan PKM-K BT “Bantal Terapi†: Inovasi Alat Kesehatan Portabel, antara lain; survey lapangan, pembelian alat dan bahan, pembuatan media promosi, proses promosi, proses pelatihan, proses produksi, proses pemasaran, proses evaluasi, dan proses pelaporan. Hasil dari kegiatan PKM-K BT “Bantal Terapi†: Inovasi Alat Kesehatan Portabel adalah tiga generasi produk bantal leher sebanyak 231 pcs; 10 pcs bantal set; hubungan antara kelompok mahasiswa dengan berbagai mitra; terselenggaranya tiga tahap penjualan offline; perencanaan pengajuan hak cipta; omset sebanyak Rp. 11.245.000; aset sebanyak Rp. 603.000; serta pencapaian BEP produk bantal leher setelah 36 hari penjualan.

Keywords

PKM-K Bantal Terapi Inovasi Kewirausahaan

Article Details

References

  1. Direktorat Kemahasiswaan, "Pedoman Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2016,†Jakarta, Kementrian RISTEKDIKTI, 2016.
  2. Liputan6, “Ada Bantal Teh dari Bandung, Bisa Bikin Lebih Lelap?,†2016, m.liputan6.com/amp/2592556/ada-bantal-teh-dari-bandung-bisa-bikin-lebih-lelap, 1 Oktober 2016.
  3. Riaumandiri.co, “Bantal Teh Sebagai Obat Asma,†2016, riaumandiri.co/mobile/detailberita/39675/bantal-teh-sebagai-obat-asma.html, 1 Oktober 2016.
  4. H. Husaini, “Koreksi Terhadap Pengukuran Polutan di Udara dan Dampaknya terhadap Kesehatan,†Jurnal Berkala Kesehatan, vol. 1, no. 1, 2016.