Main Article Content
Abstract
Micro enterprises are one component of business actors that have many limitations, especially on financing access. In fulfilling this capital, local government can issue policies on financing for micro enterprises, one of which is sharia financing through Islamic Microfinance Institutions (IMFIs). This study aims to determine Bogor city government policy model on sharia financing for micro enterprises and propose a policy model that can be applied on sharia financing for micro enterprises through IMFIs. This research method uses a descriptive method through a qualitative approach with data collection in the form of Focus Group Discussion (FGD) and interviews with the Cooperative Office and Micro, Small and Medium Enterprises in Bogor City. The results showed that the Bogor city government had issued a policy in the form of facilitating micro enterprises to get financing access through BRI Sharia. The proposed policy model is in the form of the mayor's instructions on providing capital for micro enterprises sourced from the Corporate Social Responsibility (CSR) funds of Bogor City-Owned Enterprises (BUMD) and distributed through Islamic microfinance institutions (IMFIs).
Keywords: Local Policy, Micro Enterprises, CSR Regional Owned Enterprises, IMFIs
Article Details
References
- Abe, Masato, Michael Troilo, and Orgin Batsaikhan. Financing small and medium enterprises in Asia and the Pacific. Journal of Entrepreneurship and Public Policy 4, no. 1 (2015): 2-32.
- Alhifni, Anas. Baitul Mal Wat Tamwil (BMT). Jakarta: Indeks, 2019.
- Anggraeni, Lukytawati, Herdiana Puspitasari, Salahuddin El Ayubbi, and Ranti dan Wiliasih. “Akses UMKM Terhadap Pembiayaan Mikro Syariah Dan Dampaknya Terhadap Perkembangan Usaha : Kasus BMT Tadbiirul Ummah, Kabupaten Bogor.” Jurnal Al- Muzara’ah 1, no. 1 (2013): 56-67.
- Ardiana, I.D.K.R, I.A Brahmayanti, and Subaedi. “Kompetensi SDM UKM dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja UKM di Surabaya.” Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan 12, no. 1 (2010): 42-55.
- Aslichan, M Hubeis, and I Saillah. “Kajian Penilaian Kesehatan dalam Rangka Mengevaluasi Kinerja Lembaga Keuangan Mikro Syariah Baitul Maal wat Tamwil (Kasus BMT Bina Umat Sejahtera Lasem Rembang).” Jurnal Manajemen Pengembangan Industri Kecil Menengah 4, no. 2 (2009): 195-205.
- Darwanto. “Strategi Penguatan Microfinance Syariah Berbasis Ekonomi Kelembagaan.” Inferensi: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan 8, no. 2 (2014): 501-522.
- Gina, Widya, and Jaenal Effendi. “Program Pembiayaan Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) dalam Peningkatan Kesejahteraan Pelaku Usaha Mikro (Studi Kasus BMT Baitul Karim Bekasi).” Jurnal Al-Muzara'ah 3, no. 1 (2015): 85-91.
- Kara, Muslimin. “Kontribusi Pembiayaan Perbankan Syariah Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Makassar.” Asy-Syir'ah: Jurnal Ilmu Syari'ah dan Hukum 47, no. 1 (2013): 269-302.
- Malik, Tajuddin. “Pengaruh Pemberian Kredit Kepada Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah terhadap Kinerja Keuangan Perbankan di Sulawesi Selatan.” Jurnal STIE LPI 5, no. 2 (2008): 65-75.
- Miles, M. B., and A.M. Huberman. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press, 2007.
- Paramita, Metti, Siti Aisyah, T. Rifqy Thantawi, and Wildan Munawar. “Local Government Policy Model on Developing Sharia Financing for Micro Small and Medium Enterproses in Bogor Indonesia.” International Journal of Sciences: Basic and Applied Research 48, no. 1 (2019): 126-135.
- Purnamasari, Dwi, and Abdullah Salam. “Analisis Pengaruh Pembiayaan Mikro Syariah terhadap Keberhasilan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).” Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan 2, no. 1 (2019): 133-146.
- Rahman, Abdul Rahim Abdul. “Islamic Microfinance: an Ethical Alternative to Poverty Alleviation.” Humanomics 26, no. 4 (2010): 284-295.
- Rizky, A. BMT Fakta dan Prospek Baitul Maal wat Tamwil. Yogyakarta: UCY Press, 2007.
- Rosmiati. “Analisis Program Bantuan Modal Kredit Usaha Penguatan Ekonomi Masyarakat (KUPEM) oleh Pemerintah Kota Jambi Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Kota Jambi.” Mankeu 1, no. 3 (2012): 239-244.
- Tambunan, T. UMKM di Indonesia. Bogor: Ghalia Indonesia, 2009.
- Tjiptono, Fandy. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi, 2008.
- UMKM, Kementerian Koperasi. Perkembangan Data UMKM dan Usaha Besar Tahun 2012-2013. Jakarta: Kementerian Koperasi dan UMKM, 2013.
- Worokinasih, Saparila. “Penguatan Kinerja Lembaga Keuangan Mikro untuk Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah.” Jurnal Profit 6, no. 1 (2012): 85-91.
References
Abe, Masato, Michael Troilo, and Orgin Batsaikhan. Financing small and medium enterprises in Asia and the Pacific. Journal of Entrepreneurship and Public Policy 4, no. 1 (2015): 2-32.
Alhifni, Anas. Baitul Mal Wat Tamwil (BMT). Jakarta: Indeks, 2019.
Anggraeni, Lukytawati, Herdiana Puspitasari, Salahuddin El Ayubbi, and Ranti dan Wiliasih. “Akses UMKM Terhadap Pembiayaan Mikro Syariah Dan Dampaknya Terhadap Perkembangan Usaha : Kasus BMT Tadbiirul Ummah, Kabupaten Bogor.” Jurnal Al- Muzara’ah 1, no. 1 (2013): 56-67.
Ardiana, I.D.K.R, I.A Brahmayanti, and Subaedi. “Kompetensi SDM UKM dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja UKM di Surabaya.” Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan 12, no. 1 (2010): 42-55.
Aslichan, M Hubeis, and I Saillah. “Kajian Penilaian Kesehatan dalam Rangka Mengevaluasi Kinerja Lembaga Keuangan Mikro Syariah Baitul Maal wat Tamwil (Kasus BMT Bina Umat Sejahtera Lasem Rembang).” Jurnal Manajemen Pengembangan Industri Kecil Menengah 4, no. 2 (2009): 195-205.
Darwanto. “Strategi Penguatan Microfinance Syariah Berbasis Ekonomi Kelembagaan.” Inferensi: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan 8, no. 2 (2014): 501-522.
Gina, Widya, and Jaenal Effendi. “Program Pembiayaan Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) dalam Peningkatan Kesejahteraan Pelaku Usaha Mikro (Studi Kasus BMT Baitul Karim Bekasi).” Jurnal Al-Muzara'ah 3, no. 1 (2015): 85-91.
Kara, Muslimin. “Kontribusi Pembiayaan Perbankan Syariah Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Makassar.” Asy-Syir'ah: Jurnal Ilmu Syari'ah dan Hukum 47, no. 1 (2013): 269-302.
Malik, Tajuddin. “Pengaruh Pemberian Kredit Kepada Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah terhadap Kinerja Keuangan Perbankan di Sulawesi Selatan.” Jurnal STIE LPI 5, no. 2 (2008): 65-75.
Miles, M. B., and A.M. Huberman. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press, 2007.
Paramita, Metti, Siti Aisyah, T. Rifqy Thantawi, and Wildan Munawar. “Local Government Policy Model on Developing Sharia Financing for Micro Small and Medium Enterproses in Bogor Indonesia.” International Journal of Sciences: Basic and Applied Research 48, no. 1 (2019): 126-135.
Purnamasari, Dwi, and Abdullah Salam. “Analisis Pengaruh Pembiayaan Mikro Syariah terhadap Keberhasilan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).” Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan 2, no. 1 (2019): 133-146.
Rahman, Abdul Rahim Abdul. “Islamic Microfinance: an Ethical Alternative to Poverty Alleviation.” Humanomics 26, no. 4 (2010): 284-295.
Rizky, A. BMT Fakta dan Prospek Baitul Maal wat Tamwil. Yogyakarta: UCY Press, 2007.
Rosmiati. “Analisis Program Bantuan Modal Kredit Usaha Penguatan Ekonomi Masyarakat (KUPEM) oleh Pemerintah Kota Jambi Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Kota Jambi.” Mankeu 1, no. 3 (2012): 239-244.
Tambunan, T. UMKM di Indonesia. Bogor: Ghalia Indonesia, 2009.
Tjiptono, Fandy. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi, 2008.
UMKM, Kementerian Koperasi. Perkembangan Data UMKM dan Usaha Besar Tahun 2012-2013. Jakarta: Kementerian Koperasi dan UMKM, 2013.
Worokinasih, Saparila. “Penguatan Kinerja Lembaga Keuangan Mikro untuk Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah.” Jurnal Profit 6, no. 1 (2012): 85-91.