Main Article Content

Abstract

Telah dilakukan eksperimen pengaruh konsentrasi nacl, tegangan dan jenis elektroda dalam proses elektrolisis air terhadap perubahan ph. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi optimalisasi elektroda grafit dalam produksi ion H+ dan OH- pada elektrolisis air sebagai katalis sistem biodiesel. Eksperimen dilakukan dengan elektrolisis aquades 100 ml yang ditambahkan elektrolit nacl dengan variasi konsentrasi 0-0,8 M pada variasi tegangan DC 5-20 V. Elektroda yang digunakan adalah grafit, stainless steel dan Titanium beserta gabungannya. Pengukuran ph, konduktivitas listrik dan arus dilakukan setiap interval 5 menit selama 60 menit yang dilakukan 3kali. Hasil penelitian menunjukan, nilai ph meningkat secara signifikan sebesar 5,6->9 pada konsentrasi elektrolit yang tinggi dan atau tegangan yang tinggi menggunakan elektroda grafit. Konsentrasi nacl rendah (4x10-4 M) menggunakan elektroda G(Anoda)-SS(Katoda) dan G(Anoda)-Ti(Katoda) pada tegangan 10V menghasilkan nilai ph yang tinggi yaitu 5~10. Alkalinitias yang terbentuk dapat membantu meningkatkan laju reaksi transesterifikasi metil ester. Sehingga elektrosintesis biodiesel dapat dilakukan tanpa katalis tambahan.

Article Details

How to Cite
Marcharis, A. L., Haditya, A., Yulianty, R. A., & Putra, R. S. (2020). BROCOLYST: (BIODIESEL ZERO CO-SOLVENT AND CATALYST SYSTEM) Produksi Biodiesel Dengan Proses Elektro-Katalitik (Simulation Steps). Khazanah: Jurnal Mahasiswa, 9(1). Retrieved from https://journal.uii.ac.id/khazanah/article/view/16657