Main Article Content
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membantu masyarakat sekitar, sehingga dapat meminimalisir sampah yang ada, salah satu dari berbagai sampah tersebut adalah limbah rokok, karena jika dibiarkan terus menerus masalah limbah rokok yang dihasilkan dari industri rokok ini akan mengancam lingkungan, sehingga dapat menimbulkan pencemaran. Pada kenyataannya limbah rokok masih menjadi persoalan cukup serius dan belum dimanfaatkan dengan baik. Padahal limbah rokok ini yang sebagian besar komponennya adalah tembakau mempunyai potensi untuk dijadikan desinfektan dalam kegiatan bercocok tanam. Selain proses pembuatan desinfektan tanaman dari limbah rokok ini terbilang cukup mudah, juga desinfektan ini berbahan dasar alami dan tentunya juga ramah lingkungan sehingga akan sangat bagus digunakan dalam jangka Panjang maupun pendek. Selain itu desinfektan ini mudah dibuat dan dapat dijadikan alternatif bagi para petani disebabkan mahalnya desinfektan kimia saat ini. Dengan melihat beberapa keunggulan dari hal diatas, kami tertarik untuk merekayasa limbah puntung rokok menjadi sesuatu yang berdaya guna bagi petani.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2021 at-thullab Jurnal Mahasiswa Studi Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
References
- -
References
-