Main Article Content
Abstract
Sejak runtuhnya singgasana orde baru, ruang publik di Indonesia diwarnai dengan beragam manifestasi dan corak keberagamaan masyarakat muslim. Artikel akan membahas, pertama, sejarah sosial-politik yang melatarbelakangi lahirnya “Islamic Public Sphere” dan ragam manifestasi Islam di ruang publik paska Orde Baru. Melalui artikel ini, penulis berargumentasi bahwa konteks ‘depolitisasi’ Orde Baru, situasi dunia Islam paska revolusi Iran tahun 1979, ledakan harga minyak pada dekade 1970-an adalah di antara beberapa faktor yang melahirkan kelas menengah muslim di Indonesia. Lahirnya kelas menengah muslim ini kemudian diperkuat dengan semakin berkembangnya teknologi informasi yang menyebabkan interaksi global semakin intens. Pada bagian kedua, penulis menggambarkan ragam manifestasi Islam paska Orde Baru, mulaib dari yang bernuansa ideologis, politis-radikal, hingga popular.
Article Details
License
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution (CC-BY-SA) 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.
How to Cite
Zuhri, S. (2016). The Islamic Public Sphere : Manifestations Of Islam In The Contemporary Indonesia. Millah: Journal of Religious Studies, 11(2), 453–472. https://doi.org/10.20885/millah.volxi.iss2.art6