Main Article Content

Abstract

Provinsi Jawa Tengah menempati posisi kedua sebagai provinsi termiskin di Indonesia yaitu sebanyak 4,5 juta jiwa, dengan pendapatan berkisar Rp 310.000. Provinsi Jawa Tengah terdiri dari 35 Kabupaten/Kota dan terdapat 15 Kabupaten yang memilki jumlah penduduk termiskin. Analisis yang digunakan dalam data kemiskinan kebanyakan masih bersifat global dan hasilnya diberlakukan untuk semua wilayah. Padahal masalah kemiskinan sangat mungkin dipengaruhi oleh lokasi (space) dan ketetanggaan (neighboring), sehingga data antar pengamatan sulit untuk diasumsikan saling bebas. Salah satu analisis yang mengakomodir masalah spasial ini adalah Geographically Weighted Regression (GWR), yaitu regresi yang terboboti secara geografis. Pengamatan di lokasi yang lebih jauh diboboti dengan pembobot yang lebih kecil. Dari hasil analisis didaptkan bahwa setiap Kabupaten /Kota memilki model kemiskinan yang berbed-beda, namun untuk daerah yang berdekatan masih dilihat kesamaan model yang mempengaruhi kemiskinan. Setelah didapatkan model yang berbeda-beda maka dapat di buat peta untuk memudahkan dalam melihat perbedaan variabel yang signifikan di suatu daerah.

Article Details

How to Cite
Aprianti, G. A., & Widodo, E. (2020). ANALISIS GEOGRAPHYCALLY WEIGHTED REGRESSION PADA DATA KEMISKINAN PROVINSI JAWA TENGAH. Khazanah: Jurnal Mahasiswa, 8(2). Retrieved from https://journal.uii.ac.id/khazanah/article/view/16645

Most read articles by the same author(s)