Main Article Content
Abstract
This study explores the violation of the Code of Ethics by the election management body and its effect on the democratic state. As a public official, the head of the General Elections Commission (KPU) should be cautious and aware of his actions. The head of the General Elections Commission (KPU) has gotten a sanction, namely a warning sanction, strict warning sanctions, and the last strict warning sanction. However, the Election Supervisory Board (DKPP) provided the verdict for Hasyyim Ash’ari is weaker compared to the former head of KPU. This action is considered a violation of the professionality and integrity principle. This research employed the normative legal method, focusing on the analysis of the legal documents, particularly in the context of the code of ethics. The statutory approach was adopted to study laws and regulations in a comprehensive manner. The findings of this study have a significant impact on democracy enforcement, as a result. This study proposes that the DKPP Law on procedural guidelines should be revised, such as providing decision-making methods.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2025 Akhyaroni Fu’adah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Asshiddiqie, Jimly. Hukum Tata Negara dan Pilar-Pilar Demokrasi. Jakarta: Konstitusi Press, 2005.
- ———. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. 1–3 ed. Jakarta: Rajawali Press, 2011.
- Jimly Asshiddiqie. Peradilan Etik dan Etika Konstitusi: Perspektif Baru tentang “Rule of Law and Rule of Ethics” & “Constitutional law and Constitutional Ethics.” Jakarta: Sinar Grafika, 2014.
- Isra, Saldi, dan Khairul Fahmi. Pemilihan Umum Demokratis: Prinsip-prinsip dalam Konstitusi Indonesia. Depok: Rajawali Press, 2021.
- Pamungkas, Sigit. Perihal Pemilu. Yogyakarta: Laboratorium Ilmu Pemerintahan FISIPOL UGM, 2009.
- Soekanto, Soerjono, dan Sri Mahmudi. Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Umum. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2007.
- Suseno, Franz Magnis. Etika Dasar. Jakarta: Kanisius, 1993.
- Endah, Kiki. “Etika Pemerrintahan dalam Pelayanan Publik.” Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan 4, no. 1 (2018).
- Ham, Caroline van, dan Holly Ann Garnett. “Building Impartial Electoral Management? Institutional Design, Independence and Electoral Integrity.” International Political Science Review 40, no. 3 (Juni 2019).
- Jamil, M Nasir, dan TB Massa Djafar. “Etika Publik Pejabat Negara dalam Penyelenggaraan Pemeintahan yang Bersih.” Jurnal Kajian Politik dan Masalah Pembangunan 12, no. 1 (2016).
- Pangestu, Aji. “Upaya Meminimalisir Potensi Pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu pada Pemilu Serentak 2024.” Jurnal Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau 4, no. 1 (2022).
- Rauta, Umbu. “Menggagas Pemilihan Presiden yang Demokratis dan Aspiratif.” Jurnal Konstitusi 11, no. 3 (2014).
- Sapi’i, Rahmat B Setiawan, Andre Hartian Susanto, dan Axcel Deyong Aponno. “Kekosongan Hukum Peraturan Penyelesaian Sengketa Proses Pemilu: Hambatan Pemilu Demokratis dan Berintegritas Rezim Orde Baru.” Jurnal APHTN-HAN 1, no. 1 (Januari 2022). https://doi.org/10.55292/japhtnhan.v1i1.3.
- Satibi, Iwan. “Etika dan Perilaku Birokrasi dalam Mendukung Penguatan Good Governance.” Jurnal Academica Praja 3, no. 3 (Agustus 2020).
- Triana, Yagus, Etika Khairina, dan Mochammad Iqbal Fadlurrohman. “Kajian Prinsip Demokrasi dalam Pemilihan Umum di Indonesia.” Jurnal Transformative 9, no. 1 (2023). https://doi.org/10.21776/ub.transformative.2023.009.01.4.
- Ulfah, Nufika, Yayuk Hidayah, dan Meiwatizal Trihastuti. “Urgensi Etika Demokrasi di era Global: Membangun Etika dalam Mengemukakan Pendapat Bagi Masyarakat Akademis Melalui Pendidikan Kewarganegaraan.” Jurnal Kewarganegaraan 5, no. 2 (Desember 2021).
- Wittington, Keith E. “On the Need for a Theory of Constitutional Ethics.” Penn State Universitay Press 9, no. 3 (2000).
- Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
References
Asshiddiqie, Jimly. Hukum Tata Negara dan Pilar-Pilar Demokrasi. Jakarta: Konstitusi Press, 2005.
———. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. 1–3 ed. Jakarta: Rajawali Press, 2011.
Jimly Asshiddiqie. Peradilan Etik dan Etika Konstitusi: Perspektif Baru tentang “Rule of Law and Rule of Ethics” & “Constitutional law and Constitutional Ethics.” Jakarta: Sinar Grafika, 2014.
Isra, Saldi, dan Khairul Fahmi. Pemilihan Umum Demokratis: Prinsip-prinsip dalam Konstitusi Indonesia. Depok: Rajawali Press, 2021.
Pamungkas, Sigit. Perihal Pemilu. Yogyakarta: Laboratorium Ilmu Pemerintahan FISIPOL UGM, 2009.
Soekanto, Soerjono, dan Sri Mahmudi. Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Umum. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2007.
Suseno, Franz Magnis. Etika Dasar. Jakarta: Kanisius, 1993.
Endah, Kiki. “Etika Pemerrintahan dalam Pelayanan Publik.” Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan 4, no. 1 (2018).
Ham, Caroline van, dan Holly Ann Garnett. “Building Impartial Electoral Management? Institutional Design, Independence and Electoral Integrity.” International Political Science Review 40, no. 3 (Juni 2019).
Jamil, M Nasir, dan TB Massa Djafar. “Etika Publik Pejabat Negara dalam Penyelenggaraan Pemeintahan yang Bersih.” Jurnal Kajian Politik dan Masalah Pembangunan 12, no. 1 (2016).
Pangestu, Aji. “Upaya Meminimalisir Potensi Pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu pada Pemilu Serentak 2024.” Jurnal Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau 4, no. 1 (2022).
Rauta, Umbu. “Menggagas Pemilihan Presiden yang Demokratis dan Aspiratif.” Jurnal Konstitusi 11, no. 3 (2014).
Sapi’i, Rahmat B Setiawan, Andre Hartian Susanto, dan Axcel Deyong Aponno. “Kekosongan Hukum Peraturan Penyelesaian Sengketa Proses Pemilu: Hambatan Pemilu Demokratis dan Berintegritas Rezim Orde Baru.” Jurnal APHTN-HAN 1, no. 1 (Januari 2022). https://doi.org/10.55292/japhtnhan.v1i1.3.
Satibi, Iwan. “Etika dan Perilaku Birokrasi dalam Mendukung Penguatan Good Governance.” Jurnal Academica Praja 3, no. 3 (Agustus 2020).
Triana, Yagus, Etika Khairina, dan Mochammad Iqbal Fadlurrohman. “Kajian Prinsip Demokrasi dalam Pemilihan Umum di Indonesia.” Jurnal Transformative 9, no. 1 (2023). https://doi.org/10.21776/ub.transformative.2023.009.01.4.
Ulfah, Nufika, Yayuk Hidayah, dan Meiwatizal Trihastuti. “Urgensi Etika Demokrasi di era Global: Membangun Etika dalam Mengemukakan Pendapat Bagi Masyarakat Akademis Melalui Pendidikan Kewarganegaraan.” Jurnal Kewarganegaraan 5, no. 2 (Desember 2021).
Wittington, Keith E. “On the Need for a Theory of Constitutional Ethics.” Penn State Universitay Press 9, no. 3 (2000).
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945