Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti niat masyarakat untuk membeli produk hijau di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode sampling non-probabilitas dengan convenience sampling dan kriteria responden pilihan meliputi masyarakat Indonesia yang tinggal di Yogyakarta khususnya yang mengetahui tentang produk-produk the body shop. Secara keseluruhan 150 responden didapatkan dan diproses lebih lanjut menggunakan metode PLS-SEM. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengiklanan hijau berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kesadaran hijau serta niat beli hijau. Untuk citra merek hijau, mempengaruhi secara positif dan signifikan terhadap kesadaran hijau. Berbeda halnya dengan yang lain, citra merek hijau mempengaruhi secara positif namun tidak signifikan terhadap niat beli hijau. Selanjutnya, kesadaran hijau mempengaruhi secara postif dan signifikan terhadap niat beli hijau.

Keywords

pengiklanan hijau citra merek hijau kesadaran hijau niat beli hijau

Article Details

How to Cite
Prabowo, H. N., & Sigit, M. (2023). Analisis Niat Beli Produk Ramah Lingkungan Pengaruh dari Pengiklanan dan Citra Merek Produk The Body Shop dengan Mediasi Kesadaran Hijau: Studi Masyarakat di Indonesia . Selekta Manajemen: Jurnal Mahasiswa Bisnis & Manajemen, 2(1), 24–39. Retrieved from https://journal.uii.ac.id/selma/article/view/27482

References

  1. Agustina, R.D., DH, A.F. dan Wilopo (2016) “PENGARUH PEMASARAN HIJAU TERHADAP CITRA MEREK HIJAU SERTA DAMPAKNYA PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN (Survei pada Mahasiswa Jurusan Administrasi Bisnis Strata-1 Angkatan 2012/2013 dan 2013/2014 Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya yang Menggunakan Tis,” Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 33(1), hal. 171–179. Tersedia pada: http://administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jab/article/view/1289.
  2. Ajzen, I. (1991) “The theory of planned behavior,” Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50(2), hal. 179–211. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/0749-5978(91)90020-T.
  3. Alamsyah, D.P., Othman, N.A. dan Mohammed, H.A.A. (2020) “The awareness of environmentally friendly products: The impact of green advertising and green brand image,” Management Science Letters, 10(9), hal. 1961–1968. Tersedia pada: https://doi.org/10.5267/j.msl.2020.2.017.
  4. Ansar, Z., Komal, D. dan Kiran (2017) “FACTORS INFLUENCE CONSUMER PURCHASE INTENTIONS IN GREEN MARKETING,” Global Journal of Human Resource Management, 5(2), hal. 8–13. Tersedia pada: http://www.eajournals.org/wp-content/uploads/Factors-Influence-Consumer-Purchase-Intentions-in-Green-Marketing.pdf.
  5. Aprilisya, N.P.E., Yasa, N.N.K. dan Giantari, I.G.A.K. (2017) “Peran Sikap Memediasi Pengaruh Pemasaran Hijau Terhadap Niat Beli Produk Ramah Lingkungan,” E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 6(4), hal. 1701–1728. Tersedia pada: https://www.neliti.com/publications/254624/peran-sikap-memediasi-pengaruh-pemasaran-hijau-terhadap-niat-beli-produk-ramah-l#cite.
  6. Ardia, Y. (2018) Analisis Pengaruh Citra Merek dan Kepercayaan Merek terhadap Minat Beli Produk Hijau. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Tersedia pada: http://eprints.ums.ac.id/62076/.
  7. Ariescy, R.R., Amriel, E.E.Y. dan Anindita, R. (2019) “Pengaruh Iklan Hijau dan Kesadaran Lingkungan terhadap Minat Beli dan Keputusan Pembelian Air Mineral Merek Ades di Kabupaten Jember,” Jurnal MEBIS (Manajemen dan Bisnis), 4(2), hal. 70–77. Tersedia pada: https://doi.org/10.33005/mebis.v4i2.64.
  8. Benedict, E. dan Ariestya, A. (2020) “Pengaruh Penggunaan Media Sosial Instagram terhadap Sikap Berdonasi Melalui Platform Crowdfunding,” Jurnal Ultimacomm, 12(2), hal. 167–184. Tersedia pada: https://doi.org/10.31937/ultimacomm.v12i2.1649.
  9. Chen, Y. dan Chang, C. (2012) “Enhance green purchase intentions,” Management Decision, 50(3), hal. 502–520. Tersedia pada: https://doi.org/10.1108/00251741211216250.
  10. Ghozali, I. (2016) Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23. 8 ed. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang.
  11. H., Z. dan M., D. (2015) “Analyzing the Effect of Electronic Word of Mouth on Tourists attitude toward Destination and Travel Intention,” International Research Journal of Social Sciences, 4(4), hal. 53–60. Tersedia pada: http://www.isca.in/IJSS/Archive/v4/i4/7.ISCA-IRJSS-2015-019.php.
  12. Hair, J.F. et al. (2019) “When to use and how to report the results of PLS-SEM,” European Business Review, 31(1), hal. 2–24. Tersedia pada: https://doi.org/10.1108/EBR-11-2018-0203.
  13. Hartmann, P., Ibáñez, V.A. dan Sainz, F.J.F. (2005) “Green branding effects on attitude: functional versus emotional positioning strategies,” Marketing Intelligence & Planning, 23(1), hal. 9–29. Tersedia pada: https://doi.org/10.1108/02634500510577447.
  14. Jaiswal, D. dan Kant, R. (2018) “Green purchasing behaviour: A conceptual framework and empirical investigation of Indian consumers,” Journal of Retailing and Consumer Services, 41, hal. 60–69. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.jretconser.2017.11.008.
  15. Jayanti, N.D. (2013) “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GREEN PURCHASING (Survei pada Pelanggan Tupperware di Kota Malang),” Jurnal Administrasi Bisnis S1 Universitas Brawijaya, 5(1), hal. 7. Tersedia pada: http://administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jab/article/view/223.
  16. Kusumawati, E. (2019) “Minat Beli Produk Ramah Lingkungan Sebagai Dampak dari Implementasi Green Advertising,” Jurnal Kajian Ilmiah, 19(1), hal. 57–64. Tersedia pada: https://doi.org/10.31599/jki.v19i1.394.
  17. Laksmi, A.D. dan Wardana, I.M. (2015) “Peran Sikap dalam Memediasi Pengaruh Kesadaran Lingkungan terhadap Niat Beli Produk Ramah Lingkungan,” E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 4(7), hal. 1902–1917. Tersedia pada: https://www.neliti.com/publications/253559/peran-sikap-dalam-memediasi-pengaruh-kesadaran-lingkungan-terhadap-niat-beli-pro.
  18. Lim, S. Il et al. (2007) “Reliability Enhancement Scheme for IEC61850 Based Substation Automation System,” in IFAC Symposium on Power Plants and Power Systems Control. Kananaskis: Elsevier B.V., hal. 207–211. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/B978-008046620-0/50035-9.
  19. Liu, C.L.E. et al. (2012) “Determinants of Consumer Perceptions toward Mobile Advertising - A Comparison between Japan and Austria,” Journal of Interactive Marketing, 26(1), hal. 21–32. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.intmar.2011.07.002.
  20. Masturoh, L.M. (2016) “Pengaruh Green Product, Green Advertising, dan Green Brand terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada Produk Green Bag di Carrefour Kota Malang,” Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Universitas Brawijaya, 5(1), hal. 1–14. Tersedia pada: https://jimfeb.ub.ac.id/index.php/jimfeb/article/view/3496.
  21. Mourad, M. dan Ahmed, Y.S.E. (2012) “Perception of green brand in an emerging innovative market,” European Journal of Innovation Management. Diedit oleh B. Bigliardi dan M. Bertolini, 15(4), hal. 514–537. Tersedia pada: https://doi.org/10.1108/14601061211272402.
  22. None, I. dan Datta, S.K. (2011) “Pro-environmental Concern Influencing Green Buying: A Study on Indian Consumers,” International Journal of Business and Management, 6(6), hal. 124–133. Tersedia pada: https://doi.org/10.5539/ijbm.v6n6p124.
  23. Popoola, N.F. dan Arshad, M.R. Bin (2015) “Strategic Approach to Build Customers Trust in Adoption of Internet Banking in Nigeria,” Journal of Internet Banking and Commerce, 20(1), hal. 1–14. Tersedia pada: https://www.icommercecentral.com/open-access/strategic-approach-to-build-customers-trust-in-adoption-of-internet-banking-in-nigeria.pdf.
  24. Praharjo, A. (2013) “Pengaruh Green Advertising Terhadap Persepsi Tentang Green Brand Dan Keputusan Pembelian (Survei Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Angkatan 2010/2011 Universitas Brawijaya Konsumen Air Minum Kemasan Merek Ades),” Jurnal Administrasi Bisnis S1 Universitas Brawijaya, 4(2), hal. 1–9. Tersedia pada: https://www.neliti.com/publications/75172/pengaruh-green-advertising-terhadap-persepsi-tentang-green-brand-dan-keputusan-p.
  25. Putri, E.O.M. (2017) “Pengaruh Kesadaran Lingkungan, Inovasi Produk dan Persepsi Kualitas Terhadap Niat Beli Mobil Suzuki Karimun Wagon R AGS (Studi Pada Pengunjung Pameran Mobil Suzuki Karimun Wagon R AGS di Royal Plaza dan Giant Margorejo Surabaya),” Jurnal Ilmu Manajemen, 5(1), hal. 1–9. Tersedia pada: https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jim/article/view/18046.
  26. Rahmi, D.Y. et al. (2017) “Green Brand Image Relation Model, Green Awareness, Green Advertisement, and Ecological Knowledge as Competitive Advantage in Improving Green Purchase Intention and Green Purchase Behavior on Creative Industry Products,” Journal of Economics, Business & Accountancy Ventura, 20(2), hal. 177–186. Tersedia pada: https://doi.org/10.14414/jebav.v20i2.1126.
  27. Santoso, I. dan Fitriyani, R. (2016) “Green Packaging , Green Product , Green Advertising , Persepsi,” Jurnal Ilmu Keluarga & Konsumen, 9(2), hal. 147–158. Tersedia pada: https://jurnal.ipb.ac.id/index.php/jikk/article/view/14523.
  28. Sekaran, U. dan Bougie, R. (2017) Metode Penelitian Bisnis. 6 ed. Jakarta: Salemba Empat.
  29. Situmorang, J.R. (2012) “Pemasaran Hijau Yang Semakin Menjadi Kebutuhan Dalam Dunia Bisnis,” Jurnal Administrasi Bisnis Unpar, 7(2), hal. 131–142. Tersedia pada: https://journal.unpar.ac.id/index.php/JurnalAdministrasiBisnis/article/view/408.
  30. Tridiwianti, F. dan Harti (2021) “Pengaruh Green Product Awareness Dan Pengetahuan Produk Terhadap Keputusan Pembelian Produk Green Body Care,” Jurnal Pendidikan Tata Niaga (JPTN), 9(1), hal. 1104–1110. Tersedia pada: https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jptn/article/view/36057.
  31. Waskito, J. dan Witono, B. (2016) “Model Meningkatkan Niat Beli Produk Hijau: Sebuah Pendekatan Strategik,” Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 17(3), hal. 1–16. Tersedia pada: https://doi.org/10.24914/jeb.v17i3.284.
  32. Weisstein, F.L., Asgari, M. dan Siew, S.-W. (2014) “Price presentation effects on green purchase intentions,” Journal of Product and Brand Management, 23(3), hal. 230–239. Tersedia pada: https://doi.org/10.1108/JPBM-06-2013-0324.
  33. Wu, S.-I. dan Chen, Y.-J. (2014) “The Impact of Green Marketing and Perceived Innovation on Purchase Intention for Green Products,” International Journal of Marketing Studies, 6(5), hal. 81–100. Tersedia pada: https://doi.org/10.5539/ijms.v6n5p81.
  34. Yohana, N.K.Y. dan Suasana, I.G.A.K.G. (2020) “Peran Sikap dalam Memediasi Pengaruh Kesadaran Lingkungan terhadap Niat Beli Tumbler Starbucks di Kabupaten Badung,” E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 9(8), hal. 3279–3300. Tersedia pada: https://doi.org/10.24843/ejmunud.2020.v09.i08.p19.
  35. Yulianti, D.R., Wulandari, D. dan Wulandari, G.A. (2014) “Pengaruh Green Marketing dan Pengetahuan serta Kepercayaan Terhadap Keputusan Pembelian Kosmetik Oriflame di SPO 857 Jember,” Artikel Ilmiah Mahasiswa, hal. 5. Tersedia pada: https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/63881.
  36. Zdravkovic, S., Magnusson, P. dan Stanley, S.M. (2010) “Dimensions of fit between a brand and a social cause and their influence on attitudes,” International Journal of Research in Marketing, 27(2), hal. 151–160. Tersedia pada: https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.ijresmar.2010.01.005.
  37. Zinkhan, G.M. dan Carlson, L. (1995) “Green Advertising and the Reluctant Consumer,” Journal of Advertising, 24(2), hal. 1–6. Tersedia pada: http://www.jstor.org/stable/4188967.