Main Article Content

Abstract

Masyarakat dunia akan berada pada era Society 5.0 yang menjadi jawaban dalam menyelesaikan masalah dengan menggunakan inovasi pada era sebelumnya di antaranya penggunaan teknologi seperti AI. Tentu dengan kehadiran teknologi memberikan dampak baik dan buruk bagi masyarakat. Penggunaan teknologi yang tidak diintegrasikan dengan baik dalam kehidupan sehari-hari akan menjadi kurang maksimal, khususnya belajar ilmu agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk kepentingan wali santri dalam mengetahui pentingnya belajar ilmu agama Islam dan mencari sumber informasi keagamaan dengan menggunakan teknologi berupa media online. Metode penelitian yang digunakan ialah dengan dilakukan penyuluhan atau pendampingan kepada wali santri di Dusun Gondang Sleman. Adapun hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (1) masih banyak wali santri yang mengeluh karena anak-anaknya terlalu sering bermain gadget (2) wali santri sudah paham dan tepat dalam mencari dan memilih website yang dapat digunakan dalam mencari informasi terkait ilmu agama menggunakan media online.

Keywords

Belajar Society 5.0 Penguatan Ilmu Agama Islam

Article Details

References

  1. Arifin, M. H. (1991). Ilmu Pendidikan Islam: Suatu Tinjauan Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan Interdisipliner (1st ed.). Jakarta: Bumi Aksara.
  2. Azis, S. (2020). Pentingnya Pendidikan Agama Islam bagi Orang Tua dalam Mendidik Anak. Adz-Zikr : Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(2), 12–28. https://doi.org/https://doi.org/10.55307/adzzikr.v2i2.30
  3. Fajri, R. I. (2020). Pentingnya Dukungan Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Pada Anak Usia Sekolah di Era Revolusi 4.0 di Desa Rajagaluh Lor. Etos : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 97. https://doi.org/10.47453/etos.v2i2.215
  4. Hasni, U., & Nabila, N. (2021). Peran Orangtua Dalam Mendidik Anak Sejak Usia Dini Di Lingkungan Keluarga. BUHUTS AL-ATHFAL: Jurnal Pendidikan Dan Anak Usia Dini, 1(2), 200–213. https://doi.org/10.24952/alathfal.v1i2.3442
  5. Jamun, Y. M. (2018). DAMPAK TEKNOLOGI TERHADAP PENDIDIKAN. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan Missio, 10(1), 48–52. https://doi.org/10.36928/jpkm.v10i1.54
  6. Jarbi, M. (2021). Tanggungjawab Orang Tua Terhadap Pendidikan Anak. Jurnal Pendais, 3(2). https://doi.org/10.58561/jkpi.v1i2.34
  7. Kosim, M. (2020). Penguatan Pendidikan Karakter Di Era Industri 4.0: Optimalisasi Pendidikan Agama Islam Di Sekolah. TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam, 15(1), 88–107.
  8. Kurnianto, B., & Rahmawati, R. D. (2020). Hubungan Pola Asuh Orang Tua terhadap Motivasi Belajar Siswa pada Pembelajaran Daring Masa Pandemi. Sendika, 2(1), 7. Retrieved from http://conference.upgris.ac.id/index.php/sendika/article/view/1058
  9. Madyawati, L., Marhumah, M., & Rafiq, A. (2021). Urgensi Nilai Agama Pada Moral Anak Di Era Society 5.0. Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 18(2), 132–143. https://doi.org/10.25299/al-hikmah:jaip.2021.vol18(2).6781
  10. Nastiti, F. E., & Abdu, A. R. N. (2020). Kajian: Kesiapan Pendidikan Indonesia Menghadapi Era Society 5.0. Edcomtech Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 5(1), 61–66. https://doi.org/10.17977/um039v5i12020p061
  11. Nudin, B., Asyrof, M. N., Cahyaningrum, S. A., & Marliana, Y. D. (2022). Penguatan Literasi Digital Dalam Mempelajari Agama Islam Bagi Generasi Muda Pendahuluan. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(2), 244–251.
  12. Omeri, N. (2023). Pendidikan Karakter dalam Dunia Pendidikan. Manajer Pendidikan, 9(3). https://doi.org/10.58578/anwarul.v3i5.1457
  13. Putra, P. H. (2019). Tantangan Pendidikan Islam dalam Menghadapi Society 5.0. Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 19(02), 99–110. https://doi.org/10.32939/islamika.v19i02.458
  14. Tafsir, A. (2007). Metodologi Pengajaran Agama Islam (Mukhlis, ed.). Bandung: Remaja Rosdakarya.