Author Guidelines

FORMAT UMUM PENULISAN

  • Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia yang baik, benar, jelas, lugas, dan ringkas.
  • Naskah dibuat menggunakan Microsoft Word dengan page size A4; margin kanan, kiri, atas, bawah secara berurutan adalah 3 cm, 4 cm, 3 cm, 3 cm; naskah menggunakan 1 spasi dengan spacing after before 0 cm.
  • Jarak antar bab yaitu 1 spasi.
  • Naskah diberi nomor halaman mulai dari halaman judul.
  • Naskah terdiri dari maksimal 15 halaman (tidak termasuk daftar pustaka). Ketentuan penulisan nomor halaman:
  1. Nomor halaman menggunakan angka Arab
  2. Nomor halaman diletakan di bagian sudut kanan bawah artikel
  3. Ditulis dengan font arial 9 pt
  • Jika naskah menggunakan bahasa Indonesia, istilah dalam bahasa asing yang belum diubah menjadi bahasa Indonesia ditulis miring.
  • Simbol matematika ditulis miring.
  • Rumus kimia atau matematika dituliskan dengan microsoft equation dan diberi nomor.
  • Tabel dan gambar:
  1. Tabel dan gambar dapat disisipkan di tengah-tengah bab atau di bagian akhir bab.
  2. Tabel hanya menggunakan garis horizontal dengan 2 atau 3 garis tanpa menggunakan garis vertikal.
  3. Judul tabel ditulis di atas tabel sedangkan judul gambar ditulis di bawah gambar.  Keduanya ditulis dengan font arial 10 pt, capitalize each word, rata tengah, regular.
  4. Tulisan “Tabel 1” dicetak tebal dengan menggunakan ketentuan penomoran dari 1, 2, 3, dst (angka arab) atau I, II, III, dst (angka Romawi). Tulisan ”Gambar 1” dicetak tebal dengan menggunakan ketentuan penomoran angka Arab.
  5. Penjelasan singkatan tidak baku yang ada pada tabel diletakkan di bawah tabel dengan font arial 9 pt.
  6. Jumlah maksimal masing-masing tabel dan gambar adalah 5 buah.
  7. Hasil yang tercantum dalam tabel atau grafik harus dijelaskan dalam suatu paragraf.
  • Kutipan dari referensi atau daftar pustaka dibuat dengan tanda superscript 1, dengan 1 menunjukkan nomor dalam daftar pustaka (metode Vancouver)
  • Naskah terdiri dari 3 bagian utama, yaitu bagian awal, bagian inti, dan bagian akhir.

 FORMAT KHUSUS PENULISAN

  1. Bagian Awal
  • Judul
  1. Judul bersifat ekspresif, informatif, serta sesuai dan tepat dengan masalah yang ditulis.
  2. Judul ditulis dengan font arial 14 pt, uppercase, tidak digarisbawahi, cetak tebal, rata tengah.
  3. Judul terdiri dari maksimal 25 kata tidak termasuk spasi (disesuaikan dengan aturan DIKTI) atau 50 kata termasuk spasi (disesuaikan dengan aturan Scopus).
  4. Judul tidak ditulis di antara tanda kutip (“), tidak diakhiri tanda titik (.), diperbolehkan menggunakan titik dua (:), tanpa singkatan tidak baku.
  • Subjudul
  1. Subjudul ditulis dengan capitalize each word, font Arial 12 pt, cetak tebal, dan rata tengah. Subjudul bersifat opsional.
  2. Nama Penulis dan Asal Institusi Penulis
  3. Nama penulis dan dosen pembimbing ditulis di bawah judul dan subjudul.
  4. Ditulis dengan font arial 10 pt, capitalize each word, cetak tebal, dan rata tengah.
  5. Nama tidak boleh disingkat, dan tanpa menyertakan gelar.
  6. Di bawah nama penulis, ditulis asal institusi penulis dengan font arial 10 pt, rata tengah, dan capitalize each word.
  7. Asal institusi ditulis dari jenjang terkecil. Misal, menyebutkan program studi dahulu, fakultas, lalu universitas.
  8. Asal kabupaten/kota institusi dituliskan di bawah asal institusi.
  • Abstrak
  1. Abstrak merupakan intisari seluruh tulisan yang meliputi latar belakang, tujuan, metode, hasil, dan kesimpulan.
  2. Abstrak dibuat terstruktur dengan ketentuan subbagian dicetak tebal dan dibubuhi tanda titik dua sebelum kata selanjutnya.
  3. Abstrak ditulis dengan font Arial 10 pt, rata kiri-kanan, dan Sentence case.
  4. Abstrak dibuat terstruktur dengan ketentuan subbagian dicetak tebal dan dibubuhi tanda titik dua sebelum kata selanjutnya.
  5. Panjang abstrak tidak lebih dari 250 kata dengan tidak menuliskan kutipan pustaka
  6. Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
  7. Abstrak dilengkapi dengan kata kunci sebanyak maksimal 3-5 kata kunci ditulis dari topik yang paling penting.
  8. Abstrak Bahasa Indonesia dan kata kunci ditulis tegak sedangkan abstrak Bahasa Inggris dan keyword ditulis miring (italic).
  9. Kata “abstrak” yang digunakan sebagai judul ditulis dengan font arial 10 pt, uppercase, rata tengah, dan cetak tebal. Cetak miring khusus untuk judul abstrak dalam bahasa Inggris.
  10. Kata “Kata Kunci” dan tanda titik dua (:) ditulis cetak tebal. Hal ini berlaku juga untuk “Keywords”.
  1. Bagian Inti
  • Ditulis dengan dibuat menjadi 2 kolom.
  • Ditulis dengan font arial 10 pt, sentence case, rata kiri-kanan, regular.
  • Judul tiap bagian ditulis dengan font arial 10 pt, uppercase, cetak tebal, dan rata kiri.
  • Judul tiap subbagian ditulis dengan font arial 10 pt, capitalize each word, cetak tebal, rata kiri.
  • Penomoran tiap bagian menggunakan angka Arab (1, 2, 3,...). Adapun penomoran subbagian juga menggunakan angka Arab dengan menyesuaikan nomor bagian (misal, 3.1, 3.2, 3.3,... untuk subbagian metode).

       Bagian inti meliputi pendahuluan, metode, hasil, pembahasan, simpulan, dan saran.

  • Pendahuluan
  1. Tuliskan latar belakang atas isu atau permasalahan, urgensi dan rasionalisasi penelitian, rumusan, tujuan dari penelitian, serta manfaat atau kontribusinya pada bidang tertentu, merujuk dari berbagai sumber pustaka.
  2. Jelaskan hal-hal spesifik dalam penelitian.
  3. Jelaskan kebijakan yang mungkin timbul atau implikasi yang mungkin diterapkan sebagai hasil dari penemuan tersebut (hanya jika hal tersebut relevan).
  4. Tuliskan penjelasan mengenai penelitian terkait yang telah lebih dulu dipublikasikan (jika ada).
  5. Jelaskan apakah penelitian mendukung atau memperluas hasil penelitian yang sudah ada atau justru menyanggah hasil penelitian sebelumnya.
  6. Tuliskan tinjauan pustaka yang relevan dan pengembangan hipotesis (jika ada).
  • Metode
  1. Jelaskan desain penelitian (bagaimana survei/observasi/pengukuran dilakukan, termasuk durasi, tempat, dan waktu penelitian).
  2. Jelaskan teknik untuk memperoleh data/informasi.
  3. Tuliskan populasi dan sampel, bahan, dan alat yang digunakan.
  4. Jelaskan cara pengolahan data dan analisis yang dilakukan.
  5. Sebaiknya gunakan kalimat pasif dan kalimat narasi, bukan kalimat perintah.
  6. Ketahui apakah jenis metode lain ternyata lebih memberikan signifikansi terhadap hasil penelitian dibanding dengan metode penelitian lama yang digunakan.
  • Hasil
  1. Berisi hasil-hasil pokok penelitian yang dilakukan, dapat dalam bentuk tabel, grafik, atau secara naratif.
  • Pembahasan
  1. Berisi jawaban masalah penelitian atau menunjukkan pencapaian tujuan penelitian, dengan cara menafsirkan/menganalisis hasil penelitian, juga membandingkan hasil penelitian dengan hasil dari penelitian-penelitian yang dipakai sebagai referensi.
  2. Jelaskan data yang diperoleh dari survei/observasi/pengukuran.
  3. Jelaskan analisis/pengolahan data yang diperoleh dari survei/observasi/pengukuran.
  4. Jelaskan hasil pengolahan data.
  5. Jelaskan hasil interpretasi penemuan atau kemanfaatan secara logis, serta mengaitkan dengan sumber rujukan yang relevan.
  6. Kajilah kesesuaian hasil dengan teori-teori yang dipakai. Bahas apa yang ditulis dalam hasil, tetapi tidak mengulang hasil.
  7. Jelaskan arti kemaknaan statistik (misal p<0.001, apa artinya?), juga kemaknaan biologis (ukuran asosiasi penyakit—OR, RR), jika ada. Tekankan aspek baru dan penting. Sertakan juga bahasan dampak penelitian dan keterbatasannya.
  • Kesimpulan
  1. Berisi hasil analisis dan/atau sintesis atas hasil penelitian dan pembahasan serta berisi jawaban atas pertanyaan penelitian.
  2. Menuliskan keterbatasan penelitian, serta kemungkinan pengembangan penelitian yang bisa dilakukan oleh pihak lain untuk mengembangkan hasil yang sudah diperoleh.
  3. Dituliskan dalam bentuk esai.
  4. Tidak mengandung data angka hasil penelitian.
  5. Terdiri atas maksimal tiga paragraf.
  • Saran
  1. Berisi rekomendasi hal-hal yang perlu dilakukan oleh satu atau beberapa pihak, berdasarkan kesimpulan yang telah diperoleh dari penelitian.
  2. Berorientasi pada perbaikan situasi keadaan masyarakat, sehingga dibuat untuk dilaksanakan melalui advokasi, perbaikan perilaku, pembuatan kebijakan, atau penelitian berikutnya.
  3. Dibuat dalam bentuk esai atau dalam bentuk poin-poin.
  1. Bagian akhir
  • Ditulis dengan dibuat menjadi 2 kolom.
  • Ditulis dengan sentence case, rata kiri-kanan, regular, dan font arial 10 pt.
  • Judul tiap bagian ditulis dengan font arial 10 pt, uppercase, cetak tebal, dan rata kiri.
  • Tidak ada penomoran judul untuk tiap bagian.
  • Bagian akhir meliputi ucapan terima kasih dan daftar pustaka.
  1. Ucapan terima kasih bersifat opsional. Jika ditulis, maka ditujukan kepada pihak lain yang telah membantu atau terlibat, baik langsung maupun tidak langsung dalam penelitian.
  2. Daftar Pustaka berisi informasi tentang sumber pustaka yang telah dirujuk dalam tubuh tulisan. Untuk setiap pustaka yang dirujuk dalam naskah, harus muncul dalam daftar pustaka. Format perujukan pustaka mengikuti metode Vancouver.
  3. Penulisan naskah dan sitasi yang diacu dalam naskah ini disarankan menggunakan aplikasi referensi (reference manager) seperti Mendeley, Zotero, Reffwork, Endnote dan lain-lain.