Main Article Content

Abstract

Sejak manusia lahir, tiap individu telah dibekali seperangkat hak yang melekat pada dirinya. Salah satunya adalah hak mendapat pendidikan. Pendidikan tidak pernah memandang kepada siapa ia berlabuh. Terlebih lagi pendidikan agama Islam yang wajib dipelajari oleh setiap penganutnya. Pondok pesantren adalah salah satu tempat kegiatan belajar mengajar agama Islam.  Pondok Pesantren Waria Al Fatah Yogyakarta adalah pondok pesantren waria satu-satunya yang ada di Indonesia. Pondok pesantren waria ini berdiri sejak Juli 2008 di Kotagede, Yogyakarta. Waria sendiri secara biologis adalah pria. Namun, secara psikologis waria adalah individu yang merasa dirinya adalah wanita. Pondok pesantren ini memiliki tujuan agar para santri yang belajar di sana dapat bertaqwa kepada Tuhan YME dan mendapat pendidikan moral yang berlaku di masyarakat pada umumnya. Melalui metode pembelajaran BTAQ santri waria dibimbing untuk memahami agama Islam. Dengan metode wawancara mendalam dan kajian pustaka, penelitian ini mengelaborasi bagaimana konsep pendidikan agama Islam yang dipakai di pondok pesantren waria tersebut. Tidak hanya edukasi pada santri waria saja. Namun, pondok pesantren ini memiliki tujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang eksistensi  mereka melalui kegiatan sosial.

Keywords

Pembelajaran Pesantren waria BTAQ

Article Details

References

  1. Tedy, Supriadi, “Model Pembelajaran Internalisasi Iman dan Taqwa Dalam Pembelajaran PAI Untuk Usia Sekolah Dasar”, Journal Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang, Vol. 3, No. 2, 2016.
  2. Hanum Lutfiati, “Pengaruh Kegiatan Malam Binaan Iman dan Taqwa Terhadap Pembentukan Akhlak Peserta Dididk di SMA AL-ISLAM KRIAN SIDOARJO”, Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, 2018.
  3. Rizki, Toyibah, 2015 “Program Pembinaan IMTAQ (Iman dan Taqwa) Untuk Pembangunan Perilaku Keagamaan Siswa Kelas X di MAN Wonosari Gunungkidul Yogyakarta”, Skripsi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
  4. Boeree, C.G. (2007) Personality Theoris: Melacak Kepribadian Anda Bersama sikolog Dunia, edk 4, Yogyakarta: Primasophie.
  5. Faza, T. G., Marwinata P, & Fauziah N, 2018, ‘Peranan Pesantren Dalam Meningkatkan Pemahaman Fiqh Ibadah Waria (Studi Kasus Pesantren Waria Al-Fatah di Kotagede Yogyakarta)’ ,Kementerian Agama Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pendidikan Agama Islam : Yogyakarta.
  6. Ya’la Kurnaedi, A. (2010), Metode Asy-Syafi’I Ilmu Tajwid, Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi’I.
  7. Suwono, Hadi, “Model Pelatihan Berbasis Kelompok Kerja Guru untuk Meningkatkan Kemampuan Menyususn Perangkat Penilaian Berbasis Kelas”, Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol. 16, No. 1, 2009.

Most read articles by the same author(s)