Main Article Content

Abstract

The monetary crisis in Indonesia has shown that the syariah banking proves that it has the significant endurance. For law protection interest for customers, syariah banking need the
supervision authority for two both aspects. The first is banking administrative supervision, and the second is the syariah supervision. This task is actually takenby the institution of authority consent of supervision (Bl or OJK), because the effectiveness of syariah depends greatly on the sanction available. Through single supervision pattern, the dualism of guidance and counseling for banking in Indonesia is deni able. The syariah protection for the customers can as well as be taken by optimalization of the National Syariah Board and Syariah Supervision Board.

Keywords

Syariah Banking Monetary Crisis BI OJK

Article Details

Author Biography

Bagya Agung Prabowo, Universitas Islam Indonesia

Fakultas Hukum
How to Cite
Prabowo, B. A. (2006). Otoritas dan Pola Pengawasan Perbankan Syariah di Indonesia. Jurnal Hukum IUS QUIA IUSTUM, 10(24), 36–46. https://doi.org/10.20885/iustum.vol10.iss24.art4

References

  1. Daftar Pustaka
  2. Adnan, M. Akhyar, "Beberapa catatan untuk
  3. RUU Perbankan Syariah," makalah
  4. disampaikan daiam work shop
  5. Pengawasan danAspek Syariah dalam
  6. Operasionalisasi Perbankan Syariah,
  7. kerja sama Bank Indonesia dengan
  8. Fakultas Hukum Unlversitas Islam In
  9. donesia, Yogyakarta, 30 Juni 2003.
  10. Antonio, Safi'i, &Muhammad, M, Bank Syaiiah
  11. bagi Bankir dan Praktisi Keuangan,
  12. Kerjasama Bank Indonesia dan Tazkia
  13. Institut, Jakarta, 1420 H/1999Sutan
  14. Remy Sjahdeini, Perbankan Islam dan
  15. Kedudukannya dalam Tata Hukum
  16. Perbankan Indonesia, Pustaka Utama
  17. Grafiti, Jakarta, 1999.
  18. Arlfin, Zainul, Makalah Strategi
  19. Memepersiapkan Sumber Daya Insani
  20. mengantisipasi Perkembangan
  21. Lembaga Keuangan Syariah.
  22. Disampakan Pada Seminar Nasional
  23. Ekonomi Islam dan Konggres
  24. Kelompok Studi Ekonomi Islam, FE
  25. UNDIP, Semarang, 11-13 Mei 2000.
  26. Arifln, Zainul, Memahami Bank Syariah
  27. Lingkup, Peluang, Tantangan dan
  28. Prospek, Jakarta: Alvabel, 1999.
  29. Djumhana, Muhammad, Hukum Perbankan
  30. diIndonesia, Bandung: PT. Citra Aditya
  31. Baktl, 1996.
  32. Faruqan, M. Nabahan, Sistem Ekonomi Is
  33. lam, Yogyakarta: Ull Press, 2000.
  34. Harisman, "Tugas bank Indonesia dalam
  35. pengawasan dan pembinaan
  36. Perbankan Syariah diIndonesia," jumal
  37. Hukum Bisnis, Vol.20. Edisi Agustus-
  38. September 2002.
  39. Harisman, "Tugas Bank Indonesia dalam
  40. Pengawasan dan Pembinaan
  41. Perbankan Syariah di Indonesia," jumal
  42. Hukum Bisnis, Vol.20, Edisi Agustus-
  43. September 2002.,
  44. Jamil, Faturrahman, Urgensi Undang-undang
  45. Perbankan Syariah diIndonesia, Jumal
  46. Hukum Bisnis, Volume 20, Agustus-
  47. September 2002.
  48. Lubis, Ibrahim, Ekonomi Islam Pengantar I!.
  49. Jakarta: Kalam Mulia, 1995.
  50. Muhammad. Lembaga-Lembaga Keuangan
  51. Umat kontemporer, Yogyakarta: Ul'
  52. Press, 2000.
  53. Muhammad, Sistem dan Prosedur Nasional
  54. Bank Islam, Yogyakarta: Ull Press, 2000.
  55. Muslehuddin, Muhammad, Pandangan Islam
  56. Tentang Asuransi dan Riba, Bandung:
  57. Pustaka Hidayat, 1995.
  58. Muslehuddin, Muhammad, Sistem Perbankan
  59. Islam, Judul Asli: Banking and Islamic
  60. Law, Penerjemah Aswin Simamora,
  61. Jakarta: Rineka Cipta, 1990.
  62. Nasution, Anwar, Keynote speech Deputy
  63. Gubemur Senior Bank Indonesia pada
  64. Seminar "Perbankan Syariah dalam
  65. Sistem Perbankan Nasional. Suatu
  66. Keniscayaan," dalam, jurnal Hukum
  67. Bisnis, Volume. 20, Agustus-September
  68. Perwataatmadja, Karnaen dan Muhammad
  69. Safi'i Antonio, Apa dan bagaimana
  70. Bank Islam, Yogyakarta: PT. Dana Baktl
  71. PrimaYasa. 1994.
  72. Sabirin, Syahril, Himpunan Fatwa Dewan
  73. Syariah Indonesia, Edisi Pertama,
  74. Setyowati, Ro'fah, "Aspek Pengawasan Pada
  75. Bank Muamalat Indonesia," Tests
  76. Surabaya: PPs-UNAIR, 1998.
  77. Sumitro, Warkum, Asas-Asas Perbankan Is
  78. lam dan Lembaga Terkait (BMUl dan
  79. Takaful) di Indonesia, Jakarta:
  80. RadjaGrafindo Persada, 1996.
  81. Syahdeine, Sutan Remy, Kebebasan
  82. Berkontrak dan Perllndungan
  83. Seimbang Bag! Para Pihak Dalam
  84. Perjanjian Kredit Bank Di Indonesia,
  85. Institut Bankir Indonesia. Jakarta, 1993.
  86. Syahdeine, Sutan Remy, Perbankan Islam dan
  87. Kedudukan dalam Tata Hukum
  88. PerbankanIndonesia, Jakarta: Pustaka
  89. Utama Grafiti, 1999.
  90. Usman, Rochniadi, Aspek-Aspek Hukum
  91. Perbankan di Indonesia, Jakarta:
  92. Gramedia Pustaka Utama, 2001.
  93. Usman, Rochmadi, Aspek-aspek Hukum
  94. Perbankan di Indonesia, Jakarta:
  95. Gramedia Pustaka Utama, 2001.
  96. Malaysia Islamic Bank Act 1983.
  97. Naskah Akademik Rancangan Undangundang
  98. tentang Perbankan Syariah, -
  99. , oleh Law Office of REMY &
  100. DARUS, Jakarta.
  101. Undang-Undang No.23 Tahun 1999, tentang
  102. Bank Indonesia
  103. Undang-Undang No.10 tahun 1998, tentang
  104. Perubahan Atas Undang-Undang NoJ
  105. tahun 1992 Tentang Perbankan.
  106. Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia.
  107. No.32/33/Kep/Dir Tahun 1999 tentang
  108. Bank Umum Berdasarkan Prinsip
  109. Syariah.
  110. Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia, No.
  111. /33/Kep/Dir. Tahun 1999 tentang
  112. Bank Perkreditan Rakyat Berdasarkan
  113. Prinsip Syariah.
  114. Himpunan Fatwa Dewan Syariah Nasional,
  115. diterbitkan atas kerja sama Dewan
  116. Syariah Nasional MUI dan Bank Indo
  117. nesia, Jakarta, 2001.